Jelang Malam 1 Suro, Inilah Amalan yang Bisa Menghapus Dosa Masa Lalu dan Masa yang Akan Datang

Tegal, radartegal.disway.id - Amalan yang harus dilakukan saat datang malam 1 suro untuk menghapus dosa masa lalu atau masa yang akan datang.

Malam satu suro merupakan malam awal tahun baru Hijriah yang dianggap sakral oleh masyarakat Jawa. Disunahkan dalam malam ini untuk melakukan berbagai amalan kebaikan sebanyak mungkin.

Dilansir dari Bengkluekspres.com, melalui penjelasan KH Ahmad Bahauddin atau lebih dikenal dengan Gus Baha, beliau menjelaskan kalau amalan malam 1 suro ini sesuai dengan ajaran Islam.

Mengutip dari penjelasan beliau, menurutnya dengan melaksanakan amalan tersebut di malam 1 suro atau malam 1 Muharram maka bisa menghapus dosa di masa lalu ataupun dosa di masa mendatang.

Beliau (Gus Baha) mengungkapkan ada 2 amalan sunnah yang bisa dilaksanakan oleh umat islam pada malam 1 muharram.

BACA JUGA:Mitos dan Pantangan Malam 1 Suro Bagi Ibu Hamil: Apa yang Perlu Diketahui

Amalan pertama yang dijelaskan oleh Gus Baha ialah mengerjakan sholat dan dzikir atau wirid saat malam 1 suro.

Gus Baha menerangkan Ada satu ibadah yang bisa menghapus dosa masa lalu dan dosa yang akan datang yaitu dzikir tasbih. Beliau juga menjelaskan kalau tidak ada istighfarnya, inilah yang menjadi rahasia mengapa belau mengajarkan tasbih.

Menurut Gus Baha, kita umat islam menginginkan ampunan dari Allah SWT, karena malam 1 suro merupakan awal tahun dan akhir tahun.

"awwalu wa akhiru, qadimahu wa haditsahu, sirrahu wa alaniyatahu. Kiai-kiai itu mengajarkan," ucap Gus Baha.

Amalan tersebut menurut Gus Baha didasarkan pada hadis Nabi yang selanjutnya diteranngkan dalam kitab I'anatuth Muthalibin.

Dari Ibnu Abbas RA, Rasulullah SAW berbicara kepada Abbas Bin Abdul Muthalib.

"Maukah kamu saya kasih? Maukah kamu saya anugerahi? Apakah tidak senang jika engkau melakukannya, Allah akan mengampuni dosamu, awalnya, akhirnya, yang lama, yang baru, yang tanpa sengaja maupun yang terang-terangan? Engkau shalat 4 rakaat, di setiap rakaat membaca Surat Al Fatihah dan satu surat,".

Setelah itu Gus Baha menerangkan, setelah selesai membaa surah pendek serta masih dalam keadaan berdiri, maka bacalah 'subhanallah wal hamdu lillah wa la ilaha illallah wallahu akbar' sebanyak 15 kali.

Sumber: bengkuluekspress.com