Takjub dengan Dzaki Wardana, Sandiaga Uno: Bersepeda di Amerika Hampir 7.000 Km Pakai Sepeda Indonesia
DIUNDANG SANDI- Dzaki Wardana mendapat undangan dari Sandiaga Uno untuk hadir di acara The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin, 17 Juli 2023.-Istimewa-
RADARTEGAL.DISWAY.ID- Menjadi orang pertama di Asia Tenggara yang berhasil menuntaskan tantangan Trans Am Bike Race (TABR), Dzaki Wardana berhasil membuat takjub Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. Dia pun diminta membagikan ceritanya selama mengikuti acara tersebut, Senin 17 Juli 2023.
Dzaki Wardana mendapat undangan dari Sandiaga Uno untuk hadir di acara The Weekly Brief with Sandi Uno. Acara tersebut digelar di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf hari ini.
Sandi mengapresiasi dukungan brand-brand lokal pada perjalanan Dzaki Wardana. Keberhasilan Dzaki membuktikan bahwa produk-produk lokal tidak kalah bersaing dengan merek global.
"Ini beneran menunjukkan produk kita bisa bersaing di kancah internasional," ungkapnya.
Menteri berusia 54 tahun itu berharap prestasi Dzaki tidak berhenti sampai di sini. Ia ingin Dzaki terus bisa memberikan inspirasi bagi masyarakat.
“Bagi kita ini sebuah prestasi. Jangan berhenti di sini. Terus tingkatkan agar generasi muda bisa menyamai prestasi Dzaki. Apa yang sudah dilakukan Dzaki ini tidak hanya bisa mengangkat Indonesia sebagai destinasi sports tourism. Tapi produk-produk ekonomi kreatif, kesehatan, dan olahraga kita ternyata bisa mendunia,” ujar Sandi.
BACA JUGA:Sandiaga Uno Janji Bawa Warteg go Internasional, Bisa Buka di New York, Jerman dan Timur Tengah
Sandi kagum karena Dzaki berhasil menaklukkan rute TABR sejauh 6.720 km, yang membelah bagian tengah Amerika Serikat, dalam waktu 20 hari, 18 jam, dan 15 menit. Rata-rata Dzaki gowes sejauh 323 km per hari.
Dzaki merupakan menjadi orang pertama di Asia Tenggara yang berhasil menuntaskan tantangan TABR. Bukan hanya finis, cyclist asal Tangerang bahkan masuk Top 5. Finis di posisi kelima dari 46 peserta yang terpilih.
“Pengalaman yang menakjubkan, Pak Menteri. Apalagi sebelumnya saya belum pernah ke Amerika. Saya datang dengan dukungan brand Indonesia untuk mencoba seperti apa sih Amerika. Modal nekat, bismillah, kita tuntaskan tantangan dan mengibarkan Merah Putih di garis finis,” cerita Dzaki.
Mendengar penjelasan langsung dari Dzaki, Sandi terlihat takjub. Apalagi sepanjang menuntaskan rute, Dzaki kerap menghadapi berbagai macam cuaca dan medan ekstrem.
Yang lebih membuat Sandi makin terkesan adalah sepanjang perjalanan Dzaki menggunakan produk-produk lokal. Sepeda menggunakan Wdnsdy Journey KS.
Apparel-nya menggunakan SUB Jersey. Urusan suplemen, Dzaki hanya menggunakan produk lokal yakni Antangin, Herba Mojo, dan Strive.
“Luar biasa bersepeda di Amerika hampir 7.000 km menggunakan sepeda Indonesia," kata Sandi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: