Daftar Warga Positif HIV di Brebes Kian Panjang, Bertambah 1 Orang Hasil Tes VCT di Wilayah Ciregol

Daftar Warga Positif HIV di Brebes Kian Panjang, Bertambah 1 Orang Hasil Tes VCT di Wilayah Ciregol

Tim Dinkes dan Puskesmas Kutamendala menggelar VCT menyasar 27 perempuan di Ciregol, Rabu 7 Juni 2023 lalu.-Syamsul Falaq-

BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Pemeriksaan Voluntary Counseling and Testing ( VCT ), kembali menemukan 1 sample positif terpapar HIV. 

Hal itu, terungkap saat tim Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dan Puskesmas Kutamendala, melakukan tes VCT, Rabu 7 Juni 2023, di wilayah Ciregol

Hasilnya, 1 orang terkonfirmasi positif dari 27 orang yang menjalani pemeriksaan langsung difasilitasi.

Kepala Dinas Kesehatan Brebes melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Imam Budi Santoso menjelaskan, pemeriksaan VCT secara berkala menyisir 25 titik rawan penyebaran kasus HIV / AIDS. Fokusnya, menyasar semua komunitas rentan dan berisiko tinggi.

BACA JUGA:'Warung Aceh' Viral di Brebes, Kasat Narkoba Minta Masyarakat Melapor

"1 sampel VCT perempuan yang terkonfirmasi positif HIV, menjadi hasil dari 27 orang yang terjaring. Sedangkan, 26 sisanya hasil test menunjukkan negatif," ungkapnya, Jumat 9 Juni 2023.

Mekanisme pendampingan pengobatan, lanjut Imam, langsung ditangani Puskesmas Kutamendala. 

Teknisnya, perempuan yang terpapar HIV tersebut akan diperiksa secara rutin. Termasuk, suplai konsumsi obat ARV yang wajib diminum. 

Sebab, pengobatan tersebut tak boleh putus agar infeksi HIV bisa terkendali. Sehingga, tidak berkembang menjadi AIDS yang akan berdampak pada menurunnya imunitas tubuh.

BACA JUGA:Pedagang Nasi Goreng di Tanjung Brebes Jadi Korban Begal, Video Viral di Medsos

Sementara itu, pemegang program HIV / AIDS Agus Riyanto menyampaikan, satu sample VCT yang terkonfirmasi positif HIV menambah list kasus HIV / AIDS yang ditangani Dinkes Brebes. 

Sebelumnya, tercatat 10 bumil dinyatakan tertular HIV dan 14 bumil lainnya terpapar Sifilis. Bahkan, 110 ibu hamil terkonfirmasi positif mengidap Hepatitis B.

"Jumlah bumil yang terpapar HIV, Sifilis dan Hepatitis B merupakan hasil penjaringan Triple Eliminasi. Fokusnya, semua ibu hamil yang masuk kategori risiko tinggi selama triwulan pertama 2023 (Januari-Maret) dengan metode Voluntary Counseling and Testing," ujarnya.

Agus Riyanto menambahkan, realisasi program Triple Eliminasi terus digencarkan untuk pemetaan epidemiologi dan penanggulangannya. 

Sumber: