Habib Husein Baagil Unggah Foto Jenderal Dudung Saat Nyantri, Netizen: Yang Nurunin Baliho Pake Pasukan Tempur

Habib Husein Baagil Unggah Foto Jenderal Dudung Saat Nyantri, Netizen: Yang Nurunin Baliho Pake Pasukan Tempur

Cap sebagai jenderal anti Islam kerap dialamatkan kepada KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Padahal, Jenderal Dudung adalah seorang santri.

Anggapan sejumlah kalangan yang kadung melekang terhadap Jenderal Dudung, gara-gara pernyataannya terkait "Tuhan Bukan Orang Arab". Akibat ucapannya itu, Jenderal Dudung bahkan dilaporkan ke Puspomad. 

Jenderal Dudung sendiri sudah secara tegas membantah dirinya anti Islam. Sejak kecil, lanjut Dudung, dia sudah belajar Islam.

Selain itu, Jenderal Dudung mengatakan dia pernah nyantri di Pondok Pesantren (Ponpes) Buntet Cirebon. Dalam sebuah kesempatan, Jenderal Dudung juga mengatakan salat lima waktu dan puasa tak pernah ditinggalkannya.  

Adalah Habib Husein Baagil yang melalui akun instagramnya @husein.baagil membagikan foto saat Jenderal Dudung masih menjadi santri. Foto itupun langsung direspons warganet.

Sekadar untuk diketahui, Habib Husein Baagil memang dikenal sangat dekat dengan Jenderal Dudung. Keduanya terlihat sangat akrab, karena Habib Husein Baagil hampir selalu ada di kegiatan Jenderal Dudung. 

"Tebak Gambar. Ini adalah photo bapak KASAD Jendral Dudung Abdurahman saat menjadi santri di BUNTET... HAYO BAPAK KASAD YANG MANA?!?!?!?," tulis Habib Husein Baagil seperti yang dikutip dari fin, Rabu (9/2).

Postingan foto tersebut memancing reaksi para netizen. Ada yang kontra, tapi tak sedikit pula yang pro. 

Akun @revanaswaja13 menulis: "Kalo gak salah yang nurunin baliho pake pasukan tempur."

"Gak bosen jadi buzzernya om dudung bib?? komentar @elabdullah009.

Hal senada juga disampaikan @umarhahn. "Saran saya Bib, posting dakwah Islam mawon...jangan dudung terus. Panjenengan bukan jubirnya dudung. Maturnuwun Bib," tulisnya.

Tak semua netizen mencibir. Beberapa di antaranya justru mendukung. 

"Afwan, bib.. Semangat terus, Habibanaa. Tidak perlu mendengarkan komentar2 negatif dr netijen. Kalau bukan seorang habaib yg mendampingi umara', lantas siapa lagi? Semoga selalu sehat dan kuat menjalani amanah, habib," tulis solehahmad_19.

Begitu juga komentar dari @alkaff122. Dia menulis: "Berusaha menjaga nama baik sesama umat muslim patut di acungi jempol, tapi harus fair beeb. Salam Ukhuwah Islamiyyah."

Sumber: