Wisata Guci Diuji Coba Buka Hari Ini, Hanya Wisatawan Lokal dan Sudah Divaksin yang Boleh Masuk
Pemkab Tegal melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) akan melakukan uji coba pembukaan Obyek Wisata Guci, Senin (23/8) hari ini. Rencananya, simulasi bersyarat itu akan dihadiri Bupati Tegal, Umi Azizah dan Satgas Gugus Covid-19 Kabupaten Tegal.
Menurut Kepala UPTD OW Guci, Ahmad Abdul Hasib, simulasi akan dimulai pukul 09.00 WIB dengan penerapan standard operational procedur (SOP) yang telah ditetapkan dan disosialisasikan kepada seluruh stakeholder.
Simulasi bersyarat, ungkap Hasib, sebagai ikhtiar untuk meyakinkan Pemprov Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat, jika OW Guci sudah siap dibuka lagi. "Ini bagian dari ikhtiar kita agar ekonomi masyarakat sekitar bisa kembali pulih."
Dijelaskan Hasib, simulasi akan dilakukan satu jam, dan setelahnya akan dievaluasi Satgas Covid-19. "Kabupaten Tegal memang masih di level 3. Secara aturan belum bisa dibuka, tapi berupaya sepenuhnya demi bangkitnya perekonomian masyarakat," ujarnya lagi.
Untuk tahapan selanjutnya, tamban dia, jika Satgas Covid-19 menilai SOP prokes dapat dijalankan, baru akan dilanjutkan pembukaan bersyarat dan terbatas satu minggu dengan kapasitas maksimal 20 persen pengunjung dan akan ditutup setiap Ahad.
Uji coba pembukaan kembali OW Guci, sebelumnya diajukan Bupati Tegal dengan mengirim surat permohonan ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Itu terungkap saat Komisi IV DPRD Kabupaten Tegal bersama Disporapar dan Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan rapat pembahasan ihwal rencananya di ruang Komisi IV, Rabu (18/8) lalu.
"Bupati sudah mengusulkan ke Mendagri untuk ujicoba pembukaan Wisata Guci. Rencananya mulai, Senin (23/8) nanti. Tapi, ujicoba nunggu surat balasan dari Mendagri," kata Kepala Disparpora Kabupaten Tegal, Saidno.
Menururnya, kondisi wilayah Desa Guci berbeda dengan tempat wisata lainnya. Selain sebagai obyek wisata, di wilayah Guci juga sebagai permukiman penduduk, sehingga hanya wisata Guci yang baru diusulkan untuk dilakukan ujicoba.
"Nanti ujicobanya secara terbatas dan bersyarat. Terbatas dengan maksimal pengunjungnya 20 persen dan bersyarat bagi warga yang telah divaksin. Itu pun khusus untuk warga Kabupaten Tegal saja. Luar kabupaten belum bisa diizinkan," terangnya.
Dia mengungkapkan, ujicoba akan dilakukan pembatasan jam operasionalnya. Mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Sedangkan pembayaran tiketnya menggunakan aplikasi e-tiketing. Setiap seminggu sekali akan dilakukan evaluasi bersama Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal.
Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Tegal, sampai 16 Agustus lalu, khusus di sekitar Obyek Wisata Guci tidak ada warga yang terpapar Covid-19.
"Adapun capaian angka vaksinasi bagi warga masyarakat dan pelaku usaha di Guci telah mencapai Iebih dari 80 persen," kata Saidno.
Kepala Dinkes Kabupaten Tegal, dr Hendadi Setiadi menuturkan bagi warga Guci yang belum divaksin 25-26 Agutus nanti akan dilakukan vaksinasi massal di Gedung Pertemuan di dekat WKJ Kalibakung.
Diharapkan warga Guci bisa mengikuti vaksinasi tersebut untuk menjaga penyebaran Covid-19 dari para pengunjung. "Pendaftaran melalui online dengan akses di http://vaksin.tegalkab.go.id," pungkasnya. (guh/yer/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: