Perkuat Kekuasaan di Myanmar, Militer Rombak Kabinet Besar-besaran dan Copot 24 Wakil Menteri
Sementaar itu, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengancam akan kembali menjatuhkan sanksi kepada Myanmar. Sekitar satu dekade lalu, AS telah mencabut sanksi terhadap Myanmar atas kemajuannya di bidang demokrasi.
Australia juga melayangkan kecaman keras, dan mendesak militer Myanmar untuk segera membebaskan para pejabat negara, termasuk pemimpin de facto Aung San Suu Kyi. (der/zul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: