Muncul Klaster Perkantoran, Sekda Tegal Perintahkan OPD Membentuk Satgas Covid-19

Muncul Klaster Perkantoran, Sekda Tegal Perintahkan OPD Membentuk Satgas Covid-19

Sekda Tegal memperintahkan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membentuk Satgas Covid-19 di lingkungan kerjanya. Hal ini seiring munculnya klaster 
perkantoran yang menjadi salah satu penyumbang angka kasus Covid-19 di Kabupaten Tegal. 

Sekda Tegal Widodo Joko Mulyono, Senin (7/12) meminta seluruh pimpinan OPD membentuk satgas Covid-19, tidak terkecuali di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Tegal. Karena tercatat sudah ada 8 pegawai Setda yang terpapar virus corona. 

Oleh karena itu, sebagai upaya menekan angka Covid-19 di perkantoran, masing-masing OPD memiliki satgas. 

"Saya akan buatkan surat edaran ke semua kepala OPD untuk membuat satgas Covid-19 di kantornya. Protokol kesehatan harus dilaksanakan dan diterapkan secara ketat, tidak hanya ketika pergi ke luar, di kantor juga harus menjalankannya,” katanya.

Salah satu cara menekan kasus Covid-19, tambah Widodo Joko Mulyono, adalah disiplin dan patuh menerapkan protokol kesehatan. Dirinya menilai masih banyak pegawai kantor yang belum sepenuhnya menerapkan protokol kesehatan. Untuk itu, dirinya berharap semua pegawai dapat menjadi contoh masyarakat untuk taat dengan protokol kesehatan. Semuanya bisa jadi pejuang diri sendiri dan lingkungan kantornya bahkan pejuang melawan Covid-19 di Kabupaten Tegal. 

Dengan disiplin melakukan 3M, mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker yang baik dan menjaga jarak. 

"Saya berpesan kepada petugas yang berada di pintu masuk untuk menskrining semua pegawai dan tamu yang akan masuk ke kantor," tambahnya. 

Pada kesempatan ini, lanjut Widodo Joko Mulyono, dirinya sengaja menghadirkan petugas RSUD dr Soeselo untuk memberi arahan cara memilih masker yang aman dan baik untuk digunakan. 

"Semuanya harus ketat. Tanpa terkecuali, siapapun yang akan masuk ke kantor harus mencuci tangan terlebih dahulu dan diukur suhunya," terangnya. (guh/ima)

Sumber: