Manchester City vs Real Madrid, Zidane Masih Punya Peluang

Manchester City vs Real Madrid, Zidane Masih Punya Peluang

Tuan rumah bermodalkan hasil bagus di pertandingan ini. Selain menyapu bersih lima pertandingan terakhir, anak asuh Pep Guardiola juga mencetak 18 gol dan hanya kebobolan sekali. Bekal itu meyakinkan Rodri bahwa mereka akan lolos ke delapan besar.

"Saya benar-benar percaya diri. Mereka adalah tim yang hebat dan mereka dapat mengalahkan Anda, karena mereka adalah Real Madrid, tetapi kami harus menunjukkan kepada mereka bahwa kami adalah tim yang lebih baik," ujar sang gelandang.

Pep Guardiola sendiri tak mau timnya gegabah. Ia mengatakan, City tidak boleh berpikir bahwa kemenangan di Madrid menjadi isyarat mereka akan dengan mudah menyelesaikan tugas dan lolos ke perempat final.

"Kami mempunyai hasil bagus di leg pertama, tetapi andai kami bermain seperti (pada leg pertama) itu, kami (masih) mempunyai banyak masalah. Kami semestinya tak banyak memikirkan keuntungan. Andai ada tim yang bisa membalikkan itu, itu tim hebat seperti Madrid, Barcelona, atau Bayern," jelas Pep di AS.

Pengalaman Madrid menurut Pep adalah senjata berbahaya. "Mereka mengenal kompetisi ini dan mereka tahu cara mengarunginya. Mereka merupakan tim yang sangat kuat dan mereka membantu saya menjadi pelatih yang lebih baik," kuncinya.

Absennya Sergio Agüero bisa menggerus sedikit kekuatan City. Selain itu, fakta bahwa mereka hanya mencatatkan dua clean sheet dalam 11 pertandingan sistem gugur Eropa di bawah Guardiola menjadikan pertahanan tampaknya menjadi kunci bagi Manchester Biru.

Namun, situasi sama juga dihadapi Madrid. Dengan kapten tim, Sergio Ramos mendapat kartu merah di leg pertama, pertahanan mereka juga akan menjadi titik lemah. Apalagi, pada saat bersamaan, Marcelo yang jadi sumber assist mereka juga kemungkinan akan absen karena cedera. (amr/abg/zul)

Sumber: