Gantikan Mama di Usia 18 Tahun, Gadis Cantik Levina Viral Jadi Jemaah Haji Termuda asal Tegal
TERMUDA- Menjadi jemaah haji termuda asal Jawa Tengah, seorang gadis cantik bernama Levina Istiazah tengah menjadi sorotan. -ISTIMEWA-Kemenag.go.id
Radartegal.com- Menjadi jemaah haji termuda asal Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, seorang gadis cantik bernama Levina Istiazah tengah menjadi sorotan.
Mahasantri semester dua Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab (STIBA) Pesantren Ar-Rayah, Sukabumi, Jawa Barat ini berangkat haji untuk menggantikan sang Mama yang meninggal dunia.
Levina menjadi bukti nyata bahwa panggilan suci ke Baitullah bisa datang kepada siapa saja, kapan saja, bahkan di usia yang belum genap dua dekade. Tentunya, ini menjadi sebuah inspirasi bagi kaum muda generasi milenial dan Gen-Z untuk tidak menunda-nunda dalam menjawab panggilan-Nya.
Bahkan, video pendek mengenai gadis 18 tahun ini pun viral di media sosial seperti TikTok dan YouTube Kemenag Jateng. Hingga tiga hari tayang, video tersebut disukai ribuan warganet, dikomentari, dan dibagikan ratusan akun.
BACA JUGA: DUH! 2 Calon Jemaah Haji Kabupaten Tegal 2025 Gagal Berangkat, Ini Alasannya
BACA JUGA: Camat Belik Ajak Masyarakat Doakan Calon Jemaah Haji Pemalang 2025: Ini Panggilan Suci
“Saya kaget dan nggak nyangka,” tutur Vina di web resmi Kemenag.
Gadis ini tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Solo (SOC 15). Dia terbang ke Tanah Suci pada 5 Mei 2025, pukul 12 siang WIB.
Vina dan ayahnya sempat menunggu 24 jam di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, sebelum akhirnya berangkat menunaikan rukun Islam kelima.
Diakuinya, berhaji di usia muda memiliki kesan tersendiri yang tidak terlupakan. Vina menjadi sorotan lantaran umurnya baru 18 tahun.
Gadis cantik ini menggantikan porsi sang ibunda yang wafat pada 2021, Levina menjadi jemaah haji termuda asal Jawa Tengah.
“Saya bisa berangkat karena mamah saya, meski seharusnya beliau yang berada di posisi saya sekarang,” kata Vina, sapaan akrabnya dikutip, Kamis, 22 Mei 2025.
Anak kedua dari tiga bersaudara ini mengatakan bahwa orang tuanya mendaftar haji pada 2012. Mendapat porsi keberangkatan pada 2025. Artinya, butuh 13 tahun masa penantian.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


