Stand Pameran Kabupaten Tegal di Ajang Fair 2025 Fokus Kenalkan Produk UKM
Peserta Pameran Pameran Jateng Fair 2025, Peraih Penghargaan Stand terbaik berphoto bersama usai menerima tropi-radar tegal-Poto : doc. Prokompin Kab. Tegal
SLAWI, radartegal.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab), melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DinkopUKMdag) selalu giat dalam mengenalkan produk-produk andalan UKM Kabupaten Tegal. Salah satunya, dalam ajang Jateng Fair 2025 yang diadakan pada 27 Juni - 6 Juli lalu.
Pasa ajang yang digelar di PRPP Kota Semarang, Stand pameran Kabupaten Tegal pun menampilkan produk unggulan dan produk khas dari pelaku UKM dari kuliner hingga produk industri logam. Hasilnya menggembirakan, kunjungan ke stand pameran Kabupaten Tegal cukup ramai. Setidaknya ada 50 hingga 100 orang yang mengunjungi stand.
Menurut keterangan dari Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Tegal, Imam Rudy Kurnianto saat ditemui di ruang kerjanya Jumat (12/07/2025), Stand pameran milik Pemkab Tegal berhasil meraih peringkat tiga terbaik di ajang Jateng Fair 2025 tersebut.
Stand pameran yang menampilkan produk unggulan dan produk khas dari pelaku UMKM Kabupaten Tegal dinilai baik oleh panitia dan berhak mendapat penghargaan terbaik ke tiga se-Jawa Tengah.
BACA JUGA: Wali Kota Tegal Dedy Yon Hadir di Jateng Fair dan Berharap Hal Ini
BACA JUGA: Ikut Jateng Fair 2024, Stand Pemkot Tegal Raih Penghargaan Terbaik Kedua untuk Kategori Ini
“Alhamdulillah, di ajang ini stand kita berhasil meraih peringkat tiga terbaik se-Jawa Tengah. Peringkat satu diraih Pemkot Semarang dan peringkat dua Pemkot Solo. Ini menjadi bukti nyata, bahwa UMKM kita mampu bersaing dan menarik perhatian pengunjung Jateng Fair,” ungkap Rudy.
Penilaian didasarkan pada aspek desain stand, keanekaragaman produk yang ditampilkan, dan animo pengunjung. Adapun produk yang dipamerkan dan pasarkan antara lain makanan khas seperti pilus dan tahu aci, kerajinan batik tulis, kain ecoprint, kain ciprat, aneka produk berbahan baku logam, hingga produk unggulan lainnya seperti poci tanah liat.
Ditanya soal omset penjualan, Rudy mengatakan cukup baik. Namun demikian, perolehan transaksi di sini bukan tujuan utama penyelenggaraan pameran ini, melainkan lebih pada ajang promosi produk di tingkat regional Jawa Tengah.
“Fokus kita mengenalkan produk Kabupaten Tegal kepada masyarakat konsumen dan menghubungkan mereka ke produsen. Adapun total transaksi yang berhasil dibukukan dari produk kuliner dan kain berkisar Rp6 juta,” jelasnya.
BACA JUGA: Hadirkan 230 Tenant Pameran, Jateng Fair 2024 Tawarkan Beragam Produk
Rudy menambahkan, tingkat kunjungan warga ke stand Pemkab Tegal per harinya mencapai 50 hingga 100 orang. Selain memasarkan produk fisik, pihaknya juga memanfaatkan momen ini dengan mengenalkan potensi pariwisata Kabupaten Tegal ke warga pengunjung.
Pihaknya mendapat perhatian khusus dari Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi yang mengajak serta sejumlah investor datang ke stand Pemkab Tegal.
“Pak Gubernur bahkan menyampaikan ketertarikannya terhadap produk logam kita, seperti peralatan perkapalan dan hidran. Alhamdulillah, investor juga menyatakan minat untuk berinvestasi di sektor industri di Kabupaten Tegal,” tambahnya.
Setelah sempat dua kali absen di ajang Jateng Fair, tahun ini Pemkab Tegal dengan didukung Dekranasda, Disporapar, Dinas Perikanan, dan mitra lainnya kembali berpartisipasi pada Jateng Fair 2025 ini.
Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman yang meninjau stand Pemkab Tegal pada Minggu (29/06/2025) malam mendampingi Gubernur Jawa Tengah secara khusus mengenalkan salah satu produk unggulan Kabupaten Tegal berupa komponen yang terbuat dari logam seperti hidran, baling-baling dan jendela kapal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:



