Kondisi tersebut akan meningkatkan resiko resiko terjadi kecelakaan atau benturan dan kerugian yang bisa terjadi.
BACA JUGA: Tim Safety Riding Astra Motor Jateng Beberkan Tips Cari Aman Gunakan Jaket saat Kemarau
BACA JUGA: Tim Safety Riding Astra Motor Jateng Ungkap Tips Cari Aman Berkendara Usai Liburan Panjang
Beberapa hal yang perlu disiapkan agar ibadah tetap lancar dan selamat menuju hari kemenangan Idul Fitri ini:
- Persiapkan Kondisi Fisik. Konsumsi air putih cukup (minimal 2 gelas saat sahur) dan makanan kaya serat/protein untuk menjaga energi.
- Hindari karbohidrat berlebihan yang memicu ngantuk. Tidur lebih awal setelah tarawih (pukul 22.00), lalu bangun sahur (pukul 03.00–04.00). Dengan ini, akan mendapat 4–5 jam tidur malam.
- Jika memungkinkan tambah dengan tidur di sela istirahat. Kualitas tidur (deep sleep) perlu diutamakan.
- Atur Waktu dengan Bijak, hindari Terburu-buru, atur jadwal berangkat lebih awal jika harus berkendara mendekati waktu berbuka.
- Jika terlambat, ingatlah bahwa keselamatan lebih penting daripada mengejar waktu. Batasi aktivitas malam, kurangi bepergian tidak penting setelah tarawih untuk menghindari risiko mengantuk.
- Tingkatkan Kewaspadaan di Jalan, antisipasi jam – jam padat karena peningkatan volume kendaraan, pejalan kaki, pemburu takjil atau anak kecil yang bermain di jalanan sebelum azan maghrib.
- Berkendaralah lebih pelan dari biasanya, terutama di area permukiman atau dekat tempat ibadah. Jaga jarak dengan kendaraan depan untuk mengantisipasi pengereman mendadak.
- Hindari Gangguan Mental, kendalikan Emosi jika ada pengendara lain memotong atau membunyikan klakson, tetap tenang.
- Tarik napas dalam dan fokus pada jalan. Jangan Memaksakan Diri, tubuh merasa lemas, pusing, atau mengantuk, segera menepi dan beristirahat. Buka puasa di jalan (jika darurat) demi keselamatan.
- Pastikan Kondisi Motor Prima dan Gunakan Perlengkapan Keselamatan. Meski cuaca panas, jaket bisa melindungi dari angin malam atau benturan. Membawa cadangan air mineral digunakan untuk berbuka jika terjebak macet.
“Menjaga diri dan orang lain di jalan, kita telah menjalankan perintah agama untuk menghargai sesama. Ingatlah bahwa resiko kecelakaan sangat mengganggu ibadah puasa dan merugikan banyak pihak. Selamat menjalankan Ramadan penuh berkah, dan selalu utamakan selamat dijalan,” tutup Oke Desiyanto, Senior Instruktur Safety Riding Astra Motor Jawa Tengah.