SLAWI, radartegal.com - Untuk mengembangkan potensi guru PJOK di Kabupaten Tegal, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Tegal menggelar Diseminasi Pengembangan Potensi Guru PJOK.
Dalam pelatihan bagi peserta pendidikan program diseminasi PKG PJOK, Dinas Dikbud Kabupaten Tegal mengawalinya dengan mempelajari Paket Modul 1 yaitu Paradigma Perubahan Diri dan Kelas dalam PJOK.
Program Pengembangan Kompetensi Guru PJOK (PKG PJOK) ini merupakan program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.
Khususnya bagi guru pengampu mata pelajaran PJOK, melalui pelatihan dan kegiatan kolektif.
BACA JUGA: Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Gelar Gebyar PAUD, 10 Lomba Disiapkan
BACA JUGA: Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Undang IGTKI dan Himpaudi, Fasilitasi Penguatan Organisasi Mitra PAUD
Hal ini seperti dijelaskan Plt Kepala Dinas Dikbud Suspriyanti melalui Kabid PPTK Nur Khakim, Senin, 14 Oktober 2024.
Nur Khakim menyatakan, kegiatan pembelajaran ini dipandu oleh fasilitator secara daring.
Baik melalui LMS secara asinkron maupun sinkron selama kurang lebih 5 minggu.
"Untuk pembelajaran secara luring akan memasuki Paket Modul 2 yaitu Keterampilan Pedagogi Guru PJOK yang berpusat pada peserta didik," terangnya.
BACA JUGA: Lomba Mapsi Tingkat SD Disiapkan Dinas Dikbud Kabupaten Tegal, 13 Cabang Diperlombakan
BACA JUGA: Dorong Siswa Kunjungi Gigantopithecus Expo 2024, Dikbud Kabupaten Tegal: Anak-anak Wajib Tahu
Harapannya, guru dapat mengalami pembelajaran secara lebih dalam dengan berbagai variasi praktik simulasi mengajar.
Tentunya untuk mendukung pemahaman paradigma PJOK sebagai pembelajaran peserta didik dengan meningkatkan keterampilan pedagogi.
Ditegaskan bahwa tujuan program pengembangan kompetensi guru PJOK, yakni agar guru pengampu PJOK mampu memfasilitasi pembelajaran PJOK yang berkualitas dan berpusat pada peserta didik secara bermakna.