RADAR TEGAL - Toyota Sienta bekas adalah mobil keluarga yang mengusung konsep Multi Activity Vehicle (MAV). Simak sampai akhir untuk selengkapnya.
Sekarang ini mobil Toyota Sienta bekas sedang menjadi incaran banyak orang di pasar otomotif. Ini karena mobil ini menawarkan kenyamanan layaknya mobil keluarga yang canggih.
Meskipun Toyota Sienta bekas ditawarkan dengan harga yang terjangkau, penting untuk mempertimbangkan beberapa aspek kritis sebelum membelinya. Mulai dari tarikan mesin hingga perbaikan transmisi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menghindari masalah di kemudian hari.
Mobil ini sebenarnya menawarkan desain stylish dan kenyamanan berkendara, sehingga banyak diminati oleh keluarga. Meskipun demikian, ada beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli Toyota Sienta bekas , yaitu:
BACA JUGA:Lebih Kokoh dan Sporty, Ini Keunggulan Toyota Sienta 2024 yang Jadi The Real Suzuki APV Killer
Perbaikan transmisi CVT yang mahal
Transmisi CVT adalah salah satu fitur yang menjadi daya tarik Sienta. Namun, biaya perbaikan transmisi CVT yang mahal menjadi salah satu keluhan pemilik Sienta.
Hal ini disebabkan oleh konstruksi transmisi CVT yang lebih kompleks dan membutuhkan komponen yang lebih mahal.
Tarikan mesin yang terasa berat
Beberapa pemilik Sienta merasakan tarikan mesinnya terasa berat, terutama saat melaju di tanjakan. Hal ini mungkin disebabkan oleh penggunaan mesin 2NR-FE 1.5L yang memiliki torsi puncak yang relatif rendah, yaitu 142 Nm pada 4.400 rpm.
Radius putar yang besar
Toyota Sienta bekas memiliki radius putar yang besar membutuhkan ruang yang lebih luas untuk berbelok. Hal ini disebabkan oleh desain Sienta yang memiliki dimensi yang cukup panjang.
Power sliding door yang kadang macet
Power sliding door adalah fitur yang memberikan kemudahan saat membuka dan menutup pintu belakang. Namun, beberapa pemilik Sienta melaporkan masalah pada power sliding door yang kadang macet.