Penyelenggara, Peserta Hingga Pemangku Kepentingan Deklarasikan Pemilu 2024 Sarana Integrasi Bangsa

Sabtu 11-11-2023,19:45 WIB
Reporter : Teguh Mujiarto
Editor : Teguh Mujiarto

RADAR TEGAL - Penyelenggara dan para pemangku kepantingan mendeklarasikan dan menandatangani komitmen bersama mewujudkan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa. Kegiatan berlangsung di Jalan Pancasila Kota Tegal, Sabtu 11 November 2023.

Usai penandatanganan komitmen, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan kirab Pemilu 2024. Hadir dalam kegiatan, Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono, Ketua DPRD Kusnendro, Forkopimda, Ketua KPU dan Bawaslu, Pimpinan Parpol dan tokoh agama.

Adapun isi deklarasi dan komitmen bersama itu yakni, mewujudkan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa. Melaksanakan Pemilu secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

"Melaksanakan Pemilu 2024 yang berintegras dan bertanggungjawab terhadap proses serta hasilnya. Mewujudkan Pemilu untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan bangsa,"kata Ketua KPU Kota Tegal Elvy Yuniarni saat memimpin deklarasi.

BACA JUGA:Dari Purbalingga, Kirab Pemilu 2024 Bakal Berlanjut di Kota Tegal, Ini Jadwalnya

Sementara Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono dalam sambutannya berharap agar tingkat partisipasi masyarakat dalam pesta demokrasi tahun depan lebih meningkat lagi. Dari sebelumnya, 76-77 menjadi 90 persen.

"Kita berharap, agar tingkat partisipasi pemilih di Kota Tegal lebih tinggi dari Provinsi dan Nasional. Kalau kemarin di atas 70 persen, maka kedepan harus 90 persen,"katanya.

Menurut Dedy Yon, untuk mewujudkannya, KPU bersama pihak-pihak terkait termasuk peserta Pemilu 2024 untuk gencar melaksanakan sosialisasi. Selain itu, ada 3 kelompok pemilih yang perlu mendapatkan perhatian dan prioritas.

"Pertama, kelompok perantau, KPU dan Pemkot perlu mengkoordinasikan warga Kota Tegal yang merantau. Sehingga, saat pencoblosan bisa hadir di TPS dan memberikan suara,"katanya.

BACA JUGA:Serukan Pemilu 2024 Damai, Satgasres Preemtif Turun ke Lapangan Sebarkan Ini

Kedua, kata Dedy Yon, kelompok lansia yang berusia di atas 60 tahun. Bahkan, bila perlu penyelenggara perlu memfasilitasi mereka untuk datang ke TPS.

"Kemudian ketiga, kelompok pemilih pemula. Sehingga, KPU perlu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan untuk sosialisasi di sekolah-sekolah,"jelasnya. 

Dedy Yon menambahkan, pihaknya juga mengimbau agar pelaksanaan Pemilu 2024 bisa berjalan dengan aman dan tertib. Karenanya, para peserta pemilu perlu kompak dan harmonis.

"Terakhir, kalau ada masyarakat yang akan golput, maka harus dilakukan pendekatan. Sehingga, mereka tetap berpartisipasi dalam pemungutan suara,"pungkasnya. (*) 

Kategori :