Penduduk setempat itu mengenal Syekh Maulana dengan sebutan Mbah Atas Angin. Nama tersebut mereka gunakan karena Syekh Maulana berasal dari negeri yang sangat jauh.
BACA JUGA:Misteri Gelap di Alas Balongpanggang: Ada Apa dengan Jalan Ini?
Karena Beliau mendapatkan kesembuhan di lereng Gunung Gora, akhirnya ia mengganti namanya menjadi Gunung Slamet.
Ramalan Jayabaya
Ramalan Jayabaya memang sangat tidak jelas. Hal ini karena ramalan tersebut biasanya dalam bentuk syair.
Dengan hal itu membuat banyak sekali penafsiran yang ada. Salah satu syair yang paling jelas adalah yang mengatakan bahwa Jawa akan terpecah menjadii 2 bagian untuk kedua kali.
Seperti apa yang sebenarnya Jayabaya maksud? Pada zaman dahulu konon pulau Jawa dan Sumatera adalah satu.
BACA JUGA:Bikin Bulu Kuduk Merinding, Intip 6 Misteri Gunung Slamet
Akan tetapi, terpisahkan pertama kali oleh letusan Gunung Krakatau tahun 1883. Namun hal itu adalah baru pertama kali terjadi.
Untuk yang kedua kalinya, konon ada kaitannya dengan Gunung Slamet yang menajadi kunci. Hal ini karena letak Gunungnya yang beradai di tengah pulau Jawa dan masih aktif.
Namun, semua itu belum tentu kebenarannya yah. Semuanya juga tergantung dari kepercayaan masing-masing.
Demikian ulasan tentang mitos Gunung Slamet yang diramal Jayabaya. Temukan banyak informasi menarik lainnya hanya di radartegal.disway.id.*