BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Maraknya aksi asusila yang dilakukan muda-mudi di Kuburan Cina Klampok, membuat masyarakat resah.
Keresahan tersebut, terungkap saat perwakilan warga Desa Klampok Kecamatan Wanasari mengikuti kegiatan Jumat Curhat Polres Brebes di Saung Merah Putih Jumat 16 Juni 2023i.
Warga mendesak agar aksi meresahkan itu segera ditertibkan polisi.
Seperti diungkapkan Ketua Provost Banser Kabupaten Brebes Mbah Tarjo. Ia mengaku, sering mendapatkan aduan dari masyarakat terkait sejumlah gangguan Kamtibmas.
Seperti, aksi muda-mudi yang sering berpacaran di kompleks Kuburan Cina.
BACA JUGA:Polisi Ungkap Motif Aksi Tawuran Pelajar yang Pecah di Jalur Pantura Tanjung Brebes
Kemudian, aksi tawuran antar pelajar maupun kelompok akibat pengaruh miras dan narkoba.
Termasuk, potensi bahaya ajaran radikal dan terorisme agar menjadi perhatian khusus.
"Mewakili keresahan warga, kami mendesak polisi, baik tingkat Polsek hingga Polres segera mengambil langkah, menertibkan gangguan Kamtibmas itu," ungkapnya di Saung Merah Putih Desa Klampok.
Merespon keresahan warga, Kapolres Brebes AKBP Guntur M Tariq mengaku akan segera berkoordinasi dengan jajarannya.
Yakni, untuk melakukan pemetaan sekaligus upaya penindakan dan penertiban gangguan kamtibmas.
BACA JUGA:Viral Tawuran Bawa Senjata Tajam, Puluhan Pelajar Brebes Akhirnya Diamankan Polisi
Pihaknya mengapresiasi warga yang sudah berani lapor. Sebab, sesuai program Polri Jumat Curhat menjadi wadah keluh kesah masyarakat tentang masalah yang berdampak masalah hukum.
"Terkait gangguan Kamtibmas, segera ditindaklanjuti Wakapolres bersama tim. Fokusnya, memetakan dan menertibkan yang menjadi keresahan warga," terangnya.
Guntur M Tariq menuturkan, kegiatan Jumat Curhat bertujuan mendengar langsung curhatan dari masyarakat.