“Ga lama kemudian dia mulai menyinggung masalah intim. Aku coba alihin pembicaraan tapi dia tetap begitu,” bebernya.
Korban kemudian berusaha pulang tetapi ditahan oleh pelaku sampai akhirnya direbahkan oleh pelaku di kasur.
Pelaku lalu membuka paksa semua pakaian korban dan memaksa korban agar mau berhubungan badan.
Sementara upaya perlawanan korban tak bisa melawan pelaku yang jauh lebih kuat.
“Sampai akhirnya dia melakukan hal yang sangat ga aku inginkan. Dia pake lubang anusku untuk puasin nafsu dia,” ungkap korban.
Setelah itu, korban pun pulang dengan keadaan kesakitan.
Usai kejadian itu, pelaku sama sekali tak menunjukkan rasa bersalahnya dan tetap mengajak korban untuk bertemu. (ruh/pojoksatu/ima)