Pakai Joki Galbay Pinjol Apakah Data Kita Terhapus? Ini Penjelasannya

Misalnya, data tersebut bisa digunakan untuk pengajuan pinjaman ilegal, pembukaan rekening palsu, atau bahkan tindakan kriminal lainnya.

2. Terjebak Utang Baru

Alih-alih menyelesaikan masalah utang, banyak pengguna jasa joki galbay justru terjebak dalam pinjaman baru. Joki galbay kerap menggunakan platform ilegal atau semi-legal untuk mengajukan pinjaman atas nama debitur, dengan bunga yang jauh lebih tinggi. Akibatnya, beban finansial malah semakin berat.

3. Tidak Ada Perlindungan Hukum

Jasa joki galbay tidak diakui oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Ini berarti jika terjadi masalah, kalian tidak memiliki saluran hukum untuk menuntut mereka. Kalian hanya akan merugi tanpa ada pihak yang bisa dimintai pertanggungjawaban.

BACA JUGA: Apa Itu Pinjol P2P Lending dan Bagaimana Cara Kerjanya?

BACA JUGA: 5 Cara Menghadapi Ancaman DC Pinjol Agresif ketika Menagih Utang

Seperti yang dijelaskan oleh OJK dalam berbagai kesempatan, semua layanan keuangan resmi harus terdaftar dan diawasi untuk memastikan keamanan debitur.

Kenapa Jasa Joki Galbay Sangat Berisiko?

Layanan ini beroperasi di "wilayah abu-abu" atau bahkan secara terang-terangan melanggar hukum. Menyerahkan data pribadi kepada pihak yang tidak resmi sama saja dengan memberikan kunci rumah kepada orang asing. Kalian tidak tahu apa yang akan mereka lakukan dengan data tersebut.

Menurut ahli keamanan data, sekali data pribadi kalian bocor, sulit untuk mengontrol dampaknya. Pencurian identitas dapat merusak reputasi finansial kalian untuk waktu yang lama. Bahkan jika kalian berhasil melunasi utang, masalah baru bisa terus bermunculan.

Apa Solusi yang Lebih Aman?

Jika kalian menghadapi kesulitan membayar pinjaman online, ada beberapa langkah yang lebih aman dan efektif daripada menggunakan joki galbay:

BACA JUGA: Bayar Utang Pinjol Pakai Metode Avalanche untuk Minimalkan Total Bunga

BACA JUGA: Cara Menghitung Total Utang Pinjol agar Terhindar dari Risiko Galbay

1. Hubungi Lembaga Keuangan Resmi

Konsultasikan masalah utang kalian langsung dengan pihak penyedia pinjaman. Beberapa platform resmi menyediakan opsi restrukturisasi utang, seperti penjadwalan ulang pembayaran atau pengurangan bunga.

2. Gunakan Layanan Konsultasi Utang

Layanan konsultasi keuangan atau mediator resmi dapat membantu kalian merencanakan strategi pembayaran utang. OJK juga menyediakan layanan pengaduan bagi konsumen yang menghadapi masalah dengan pinjaman online.

3. Tingkatkan Literasi Keuangan

Penting untuk memahami cara kerja pinjaman online sebelum mengajukannya. Pelajari syarat dan ketentuan, serta pastikan hanya menggunakan platform yang sudah terdaftar di OJK.

4. Hindari Pinjaman Baru untuk Menutupi Pinjaman Lama

Sumber: