5 Penyebab Saraf Kejepit di Leher Sebelah Kiri yang Perlu Diwaspadai

Olahraga secara teratur membantu memperkuat otot-otot penyangga tulang belakang, meningkatkan fleksibilitas, dan memperbaiki sirkulasi darah. Pilihlah olahraga yang ringan seperti yoga, pilates, atau berenang.

3. Angkat Beban dengan Benar

Saat mengangkat beban, tekuk lutut dan gunakan kekuatan kaki, bukan punggung. Hindari memutar tubuh saat mengangkat beban.

BACA JUGA: Sederet Manfaat Es Batu untuk Perawatan Kulit Wajah, Bikin Lembab dan Cerah

BACA JUGA: Manfaat dan Cara Membuat Air Garam untuk Mandi, Dampaknya Luar Biasa Guys

4. Jaga Berat Badan Ideal

Kelebihan berat badan dapat memberikan tekanan ekstra pada tulang belakang dan meningkatkan risiko saraf kejepit. Dengan menjaga berat badan ideal, Anda dapat mengurangi tekanan pada sendi dan tulang belakang.

5. Istirahat yang Cukup

Jangan lupa untuk memberikan waktu istirahat yang cukup bagi tubuh. Kurang tidur dapat menyebabkan otot-otot menjadi tegang dan meningkatkan risiko saraf kejepit.

Penyebab saraf kejepit leher sebelah kiri tidak boleh dianggap sepele. Selain rasa nyeri, kondisi ini juga dapat menyebabkan gejala lain seperti mati rasa, kesemutan, dan kelemahan pada lengan.

Jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, saraf kejepit dapat semakin parah dan menyebabkan komplikasi yang lebih serius.

Penyebab saraf kejepit leher sebelah kiri memang beragam, namun ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi ini. Jika gejala yang Anda alami sangat mengganggu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Sumber: