Teknologi Rem CBS Motor Matic Honda Pertama Kali di Terapkan di Motor Apa? Ini Sejarahnya
TEKNOLOGI HONDA - CBS telah menjadi bagian penting dalam perkembangan teknologi motor matic Honda.--
Dalam dokumentasi yang diterbitkan oleh MOTOR Plus, disebutkan bahwa CBS ini merupakan sistem pengereman yang berfungsi dengan cara menggabungkan kinerja rem depan dan rem belakang sekaligus.
Jadi, ketika pengendara menarik tuas rem sebelah kiri yang biasanya untuk rem belakang rem depan juga ikut bekerja. Sistem ini jelas memberi keuntungan besar dalam hal keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Cara Kerja CBS
Buat kalian yang penasaran gimana sih sebenarnya cara kerja CBS ini, tenang aja. Meski terdengar teknis, prinsip kerja CBS sebenarnya cukup sederhana.
Ketika tuas rem sebelah kiri ditarik, sistem equalizer di dalam motor akan bekerja untuk mendistribusikan tenaga pengereman ke dua bagian, yakni rem belakang dan rem depan.
BACA JUGA: Bagasinya Lebih Besar, Begini Review Lengkap All New Honda PCX 160 Terbaru
BACA JUGA: Saingi Honda PCX, Intip Review Yamaha NMAX VVA Terbaru 2024
Proses ini melibatkan sebuah tuas ungkit yang menggerakkan knocker, yang kemudian akan menekan piston hidrolik di rem depan, sehingga rem cakram depan aktif. Hasilnya? Pengereman yang lebih stabil dan efektif di kedua roda.
Dengan adanya distribusi pengereman yang seimbang ini, motor matic Honda yang dilengkapi CBS mampu menghentikan kendaraan dengan lebih aman.
Dalam situasi darurat, pengendara tidak perlu terlalu khawatir soal apakah mereka harus menarik tuas rem depan atau belakang lebih kuat, karena CBS secara otomatis membagi kekuatan pengereman sesuai kebutuhan.
Manfaat CBS Bagi Pengendara
Dengan menggunakan teknologi CBS, pengendara motor matic bisa merasakan manfaat yang cukup signifikan. Salah satunya adalah jarak pengereman yang lebih pendek.
BACA JUGA: Tampil Lebih Menarik, Intip Review Honda Scoopy Club 12 2025
BACA JUGA: Bikin Nyaman Pengendara, Intip Review Honda Stylo 160 2024
Berkat pembagian kekuatan pengereman yang seimbang antara roda depan dan belakang, motor bisa berhenti lebih cepat, terutama di kondisi jalan yang licin atau penuh hambatan.
Sumber:
- Share:
