Optimis! Ahmad Kholid Pastikan Kabupaten Tegal Akan Maju Jika Bupatinya dari Gerindra

"Ini momentum untuk mengubah Kabupaten Tegal lebih baik dan lebih maju. Insya Allah nanti kucuran dana dari pemerintah pusat untuk Kabupaten Tegal lebih banyak dari sebelumnya. Karena Pak Probowo Presiden RI. Dan Bupati Tegal harus dari Gerindra," tandasnya. 

Peresmian yang diiringi dengan potong nasi tumpeng ini dihadiri Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Tegal Rudi Indrayani dan jajaran pengurus DPC Gerindra, seluruh anggota Fraksi Gerindra, para calon anggota legislatif (Caleg) Gerindra dan relawan Barisane Mas Kholid.

Dalam kesempatan itu, Rudi Indrayani menyambut baik peresmian Posko Pemenangan tersebut. Tentunya, rumah posko ini sangat bermanfaat untuk berkumpulnya para pendukung Bacalon Bupati Tegal Ahmad Kholid.

BACA JUGA: Gibran Diusulkan Jadi Cawapres Prabowo, Gerindra Kabupaten Tegal: Wakili Kaum Milenial

BACA JUGA: Politisi Gerindra Anggap Aneh Penghentian Seleksi Kepala DPUPR Kota Tegal: Perlu Dipertanyakan!

"Mas Kholid adalah salah satu bakal calon Bupati Tegal dari Partai Gerindra," kata Rudi Indrayani.

Pimpinan DPRD Kabupaten Tegal ini berujar, posko yang berada di sebelah utara Hotel Grand Dian Slawi itu merupakan rumah aspirasi. Artinya, selain untuk koordinasi, juga sebagai tempat berkumpulnya para pendukung Ahmad Kholid yang dari non Partai Gerindra.

"Kalau kumpulnya di kantor DPC Gerindra kan mereka segan, jadi posko ini sangat bermanfaat untuk pendukung Mas Kholid yang non Partai Gerindra. Mereka bisa menyampaikan aspirasinya langsung kepada Mas Kholid," kata Rudi Indrayani.

Rudi menegaskan, bilamana Ahmad Kholid yang merupakan adik kandung dari Sekjen Gerindra Ahmad Muzani itu mendapat rekom sebagai calon Bupati Tegal dari Partai Gerindra, maka pihaknya akan mendukungnya secara totalitas. Seluruh pengurus DPC Gerindra Kabupaten Tegal hingga PAC dan Ranting wajib mengamankan dan memenangkan Ahmad Kholid menjadi Bupati Tegal.

"Kita All Out. Kita akan menjadi garda terdepan untuk menyukseskan Mas Kholid," cetusnya.

Sementara saat disinggung soal jumlah kursi legislator Gerindra 2024-2029 yang tidak bisa mengusung calon bupati sendiri, Rudi mengaku masih menunggu arahan dari DPP. Sejatinya, hubungan Gerindra dengan pimpinan partai politik lainnya di Kabupaten Tegal sudah sangat baik.

"Jadi, bagi kami tidak ada halangan mau koalisi dengan siapapun. Sepanjang visi misi kita sama demi kemajuan Kabupaten Tegal, kita siap berkoalisi. Dan kita pun sudah komunikasi dengan partai lainnya. Prinsipnya, kita menunggu arahan dari DPP Gerindra," tandasnya. (*)

Sumber: