5 Kebiasaan Buruk Pengguna Keyless pada Motor, Bisa Kemalingan dan Aki Tekor

5 Kebiasaan Buruk Pengguna Keyless pada Motor, Bisa Kemalingan dan Aki Tekor

KUNCI - Kebiasaan buruk dalam menggunakan remote keyless pada motor dapat menyebabkan aki tekor dan masalah lainnya.-(Foto: Istimewa)-

3. Penggunaan remote keyless yang terlalu sering

Penggunaan remote keyless yang terlalu sering juga dapat mempercepat habisnya daya baterai pada remote dan aki motor. Setiap kali remote digunakan, sistem akan menyala dan bekerja, mengonsumsi energi dari aki. Untuk mengurangi risiko ini, gunakan remote secukupnya dan tidak berlebihan.

BACA JUGA: 8 Kelemahan Teknologi Keyless Mobil, Salah Satunya Gampang Dicuri

BACA JUGA: 3 Mobil Daihatsu yang Sudah Keyless dengan Harga Murah Mulai Rp200 Jutaan

4. Kurangnya perawatan pada remote keyless

Remote keyless yang jarang dirawat juga bisa menjadi penyebab utama masalah aki tekor. Debu dan kotoran yang menumpuk pada remote dapat mengganggu kinerja baterai dan mempercepat habisnya daya. Pastikan untuk membersihkan remote secara rutin dan mengganti baterai jika sudah mulai lemah.

5. Tidak membawa baterai cadangan

Kebiasaan lain yang sering diabaikan adalah tidak membawa baterai cadangan untuk remote keyless. Ketika baterai remote habis, pengguna mungkin mengalami kesulitan mengoperasikan motor, yang pada akhirnya bisa memaksa penggunaan berlebih pada aki. Solusinya adalah selalu sedia baterai cadangan dan menggantinya segera saat baterai utama habis.

Cara mencegah Aki Tekor

Selain menghindari kebiasaan buruk di atas, ada beberapa langkah tambahan yang bisa dilakukan untuk mencegah aki tekor pada motor keyless Anda:

  • 1. Rutin memeriksa kondisi aki

Lakukan pemeriksaan rutin pada aki motor untuk memastikan kondisinya selalu baik. Cek tegangan aki menggunakan voltmeter dan pastikan bahwa tegangan berada dalam batas normal. Jika aki sudah mulai lemah, segera lakukan pengisian ulang atau ganti dengan yang baru.

  • 2. Menggunakan charger aki yang tepat

Gunakan charger aki yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda. Penggunaan charger yang tepat akan membantu menjaga kondisi aki tetap optimal dan mencegah overcharging yang dapat merusak aki.

  • 3. Matikan sistem elektronik 

Pastikan semua sistem elektronik pada motor dimatikan saat tidak digunakan, termasuk lampu, klakson, dan aksesori lainnya. Hal ini akan membantu mengurangi konsumsi energi dari aki saat motor sedang tidak digunakan.

  • 4. Menggunakan aki dengan kapasitas yang sesuai

Pilih aki dengan kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan motor Anda. Aki dengan kapasitas yang lebih besar dapat menyimpan lebih banyak energi dan lebih tahan lama, namun pastikan untuk memilih yang sesuai dengan spesifikasi motor.

  • 5. Memeriksa konektor dan kabel

Sumber: