Penyebab Fenomena Kesurupan, Mulai dari Faktor Psikologis Hingga Keyakinan Budaya
Berikut ini penyebab fenomena kesurupan yang biasanya terjadi.-(Ilustrasi Pinterest)----
Radartegal.id - Pernahkah kamu menyaksikan seseorang tiba-tiba berperilaku aneh, berbicara dengan bahasa yang tidak dimengerti? Fenomena yang dikenal sebagai kesurupan ini ternyata bukan tanpa sebab. Banyak faktor yang menjadi penyebab fenomena kesurupan ini.
Kami pun penasaran untuk menguak misteri di balik kesurupan. Dari berbagai sumber terpercaya, kami berhasil merangkum beberapa penyebab yang mendasari fenomena ini, mulai dari faktor psikologis hingga keyakinan budaya.
Penyebab fenomena kesurupan memang cukup kompleks. Hal ini bisa dilihat dari berbagai sudut pandang.
Untuk mengulasnya, berikut beberapa penyebab fenomena kesurupan dilihat dari faktor psikologi sampai keyakinan budaya.
Penyebab fenomena kesurupan di masyarakat Indonesia
Akar Psikologis Kesurupan
Para ahli psikologi meyakini bahwa penyebab fenomena kesurupan dapat dipicu oleh berbagai faktor mental dan emosional. Stres, kecemasan, dan depresi merupakan pemicu utama.
Hal ini bisa terjadi saat individu tertentu mengalami tekanan mental berat rentan mengalami disosiasi. Ini mengandung arti pemisahan diri dari identitas dan kesadaran mereka yang kerap disebut fenomena kesurupan.
Trauma masa lalu, seperti pelecehan fisik atau seksual, juga dapat meningkatkan risiko kesurupan. Pengalaman traumatis ini dapat menyebabkan individu mengalami fragmentasi identitas, di mana bagian-bagian kepribadian mereka terpecah dan memicu manifestasi kesurupan.
BACA JUGA: Menguak Mitos Tanaman yang Disukai Hantu di Indonesia, Pohonnya mudah Ditemukan
BACA JUGA: Mitos Tradisi Kuda Renggong, Bukan Hanya Pertunjukkan Seni Namun Punya Kaitan Hal-hal Mistis
Pengaruh Budaya dan Keyakinan
Di sisi lain, keyakinan budaya dan tradisi spiritual juga memainkan peran penting sebagai salah satu penyebab fenomena kesurupan. Di beberapa masyarakat, kesurupan diyakini sebagai hasil dari kerasukan roh leluhur, makhluk gaib, atau bahkan iblis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: