Tekan AKI dan AKB, Pj Bupati Ingatkan Dinkes untuk Lakukan Assessment

Tekan AKI dan AKB, Pj Bupati Ingatkan Dinkes untuk Lakukan Assessment

Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar saat menyampaikan agar Dinkes melakukan assessment dalam penanganan AKI dan AKB.(istimewa)--

RADAR TEGAL - Guna dalam penekanan Angka Kematian Ibu dan Anak (AKI dan AKB) Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar mendesak kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes). Untuk segera melakukan penilaian penguatan. 

Di mana yang pertama untuk menekan AKI dan AKB di Brebes dengan output yang pertama harus menyediakan Instruksi Bupati. Kepada semua yang melayani Kesehatan baik Fasilitas Kesehatan (Faskes) milik pemerintah BLUD maupun swasta. 

“Untuk mengintervensi berkaitan dengan tingginya AKI dan AKB yang ada di Kabupaten Brebes data juga harus diketahui lebih awal. Marilah kita semangat beribadah menangani kesulitan-kesulitan yang ada di Brebes,” ungkapnya pada Pertemuan Coffee Morning Kesehatan Ibu dan Anak tingkat Kab Brebes di Pendopo Bupati Brebes, Senin, 25 Maret 2024.

Dalam kegiatan ini hadir juga Kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Yunita Dyah Suminar. Bahkan Pj Bupati juga menyampaikan aspirasinya dalam atensinya memberikan penilaiannya kepada Jajaran Dinkes Brebes.

BACA JUGA: Duh! Brebes Duduki Peringkat Pertama Kematian Ibu dan Bayi di Jateng, 7 Bulan 32 Kasus AKI dan 123 AKB

Sehingga mengetahui bagaimana Langkah-langkah selanjutnya yang harus dilakukan. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Inneke Sulistyowati menyampaikan pertemuan Coffee Morning untuk kesehatan ibu dan anak. Khususnya membahas tentang AKI dan AKB di Kabupaten Brebes.

Menurut Ineke, kasus kematian ibu di Kabupaten Brebes paling tinggi sejak sepuluh tahun terakhir. Pada saat pandemi 2021 di Kabupaten Brebes tercatat ada 105 kasus kematian ibu.

Di mana 45 diantaranya karena Covid. Tahun 2022 menurun menjadi 50 kasus namun di tahun 2023 naik menjadi 54 kasus. Hal ini menjadi dasar untuk evaluasi sejauh mana yang sudah kita lakukan.

BACA JUGA: Bupati Pekalongan Minta Angka Kematian Ibu dan Stunting Ditangani Serius

Kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah Yunita Dyah Suminar dalam paparannya menyampaikan mengapa Brebes menjadi kabupaten yang masalah kesehatannya semuanya tidak baik-baik saja. Termasuk stunting.

Mungkin ini ada hal yang sangat mendasar di Kabupaten Brebes yang harus diperbaiki bersama sama.

“Di Kabupaten Brebes ada 16 rumah sakit tipe C maupun D dan yang hadir 12 direktur rumah sakit atau yang mewakili, tujuan pertemuan seperti ini harus dilakukan sebulan sekali dengan teman-teman rumah sakit dan puskesmas,” tegasnya.(*)

Sumber: