Proses Rekapitulasi Suara di Bumiayu Brebes Didampingi Tim Medis, Begini Kondisi Petugas

Proses Rekapitulasi Suara di Bumiayu Brebes Didampingi Tim Medis, Begini Kondisi Petugas

CEK KESEHATAN- Proses rekapitulasi suara di Bumiayu, Brebes didampingi tim medis. Mereka mengecek kesehatan petugas PPK Bumiayu sebelum dimulainya rekapitulasi suara.-TEGUH SUPRIYANTO-radartegal.disway.id

BACA JUGA: Ketua PPS di Kaligiri Brebes Meninggal Dunia saat Rekapitulasi Suara Pemilu 2024, Diduga Kelelahan

Komisioner Divisi Sosdiklih Parmas dan Teknis KPU Kabupaten Brebes Aniq Kanafillah Aziz mengatakan, total per hari ini ada 8 petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Brebes yang meninggal dunia. Jumlah itu terdiri dari dua orang PPS, tiga orang KPPS dan tiga orang petugas ketertiban.

Kalau untuk total penyelenggaran pemilu yang meninggal ada delapan orang. Terbaru, ketua PPS di Desa Kaligiri yang dikabarkan meninggal dunia kemarin, ujarnya, Jumat 23 Februari 2024 terkait meninggalnya petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Brebes.

Selain ada yang meninggal, petugas penyelenggara Pemilu 2024 itu juga ada yang sedang dilakukan perawatan karena sakit. Total panita pelaksanaan pemilu yang dirawat mencapai puluhan.

"Yang dirawat atau rawat jalan itu ada KPP dan ada juga PPS. Semua sudah kami data," terangnya.

BACA JUGA: Pemungutan Suara Ulang di Jawa Tengah Banyak Terjadi, KPPS dan PTPS Dinilai Teledor

Khusus untuk petugas penyelenggara Pemilu 2024 yang meninggal dunia, pihaknya akan melakukan pemberian santunan sebesar Rp46 juta ke ahli waris. Ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi korban dalam menyukseskan pemilu.

"Rencananya dalam waktu dekat kami akan memberikan santunan bagi penyelenggara pemilu yang meninggal sebesar Rp46 juta," tukasnya.

Demikian informasi terkait proses rekapitulasi suara di Bumiayu, Brebes didampingi tim medis. Semoga tidak ada lagi korban selanjutnya. (*)

Sumber: