Mengenal Seni Tari Topeng Endel Khas Tegal yang Kurang Mendapat Perhatian Publik
Seni Tari Topeng Endel khas Tegal -Tangkapan layar YouTube/Jordan Raiz-
Contohnya yaitu berkurangnya pakar seni tari ini karena umur yang sudah tua atau sudah banyak yang wafat. Sebenarnya, tarian ini cukup terkenal terutama di lingkungan kabupaten Tegal dan daerah sekitarnya.
Bahkan, Tari Topeng Endel ini pada 2010 lalu mendapatkan rekor muri dengan penari sebanyak 1.700 orang ketika ulang tahun Kabupaten Tegal ke-470. Namun, sayangnya eksistensi seni tari tradisional Tegal satu ini semakin meredup di era sekarang.
Selain berkurangnya minat anak muda yang menjadi penghambat berkembangnya tarian ini, ada juga penyebabnya dari dana untuk pelestariannya. Banyak peralatan yang sudah dibeli kolektor atau rusak, pengrajin topeng juga yang kian berkurang.
BACA JUGA : Misteri TPU Cleret Kota Tegal Bikin Penasaran, Dahulu Angker Kini Jadi Destinasi Wisata Religi
Ditambah lagi adanya banyak hiburan baru yang lebih menarik perhatian masyarakat di era modern seperti sekarang. Hal-hal inilah yang menjadi penyebab Tari Topeng Endel Tegal makin memudar.
Penutup
Sebenarnya kelestarian suatu seni yang diwariskan oleh nenek moyang merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat, bukan hanya kaula muda. Hal ini termasuk juga pada eksistensi tari tradisional Topeng Endel dari Tegal.
Belum lagi arus globalisasi saat ini yang makin mengikis budaya-budaya tradisional bagi generasi muda. Ditambah dengan perkembangan teknologi yang perlahan menggeser minat orang-orang akan hal tradisional ke hal-hal modern yang canggih untuk hiburan mereka.
Demikian ulasan soal seni Tari Topeng Endel khas Tegal yang kurang mendapatkan perhatian publik. Mari bersama-sama melestarikan budaya Indonesia di era perkembangan modern seperti saat ini, agar warisan nenek moyang tetap terpelihara dengan baik. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: