Meskipun Membantu, Ternyata Ada 6 Resiko Jika Anda Mengambil Pinjaman KUR untuk Modal Usaha

Meskipun Membantu, Ternyata Ada 6 Resiko Jika Anda Mengambil Pinjaman KUR untuk Modal Usaha

Resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha --

RADAR TEGAL - Program KUR dari pemerintah Indonesia yang disalurkan melalui bank-bank tertentu ini bertujuan membantu pembiayaan kepada para pelaku usaha produktif. Meskipun demikian tahukah Anda resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha?

 

KUR bertujuan untuk membantu usaha para pelaku UMKM supaya semakin berkembang dan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Agar kita tahu sebelum melangkah ini resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha.

 

Mengetahui resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha ini agar tujuannya Anda tidak menyesal di kemudian hari. Tapi bukan berarti Anda tidak boleh mengajukan pinjaman ya, hanya intinya sesuaikan dengan jumlah pinjaman dan kemampuan untuk membayar angsurannya.

 

Walaupun kita tahu untuk mengajukan pinjaman KUR ini mudah, karena hanya bermodalkan KTP, KK, surat keterangan usaha, memiliki usaha aktif minimal 6 bulan dan dokumen lainnya. Berikut ini risiko jika Anda mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha :

BACA JUGA: Pengajuan KUR Pernah Ditolak? Ini 4 Rekomendasi Tempat Pinjaman Modal untuk Pelaku Usaha UMKM

1. Beban Bunga dan Biaya Lainnya

 

Meskipun kita tahu pada umumnya KUR akan dikenakan beban bunga 6 persen per tahunnya dan tentu lebih ringan dibandingkan dengan kredit bisnis konvensional. Tentunya saat ingin mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha akan dikenakan suku bunga dan biaya administrasi yang mesti dipertimbangkan terlebih dahulu.

 

2. Kemampuan Membayar

 

Resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha Anda yakni pastikan sebelum pinjam harus mengira- ngira apakah mampu membayar angsuran setiap bulannya atau tidak. Karena jika Anda mengalami keterlambatan pembayaran sudah dipastikan nilai skor kredit menurun dan hilang kepercayaan Anda untuk mengajukan pinjaman KUR di kemudian hari.

 

3. Fluktuasi Pendapatan

 

Kemudian jika usaha Anda terpengaruh oleh fluktuasi pendapatan atau kondisi pasar tidak terduga, misalnya tiba- tiba pendapatan menurun tidak seperti biasanya tentu akan menyulitkan pembayaran angsuran. Oleh karena itu disarankan Anda memiliki strategi maupun usaha sampingan lainnya supaya pendapatan tetap stabil.

 

4. Pengawasan dan Transparansi

 

Resiko mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha yakni adanya pengawasan dan transparansi. Yaitu pastikan Anda tetap menjaga buku akuntansi dan catatan keuangan dengan baik, karena pihak KUR seringkali melibatkan pengawasan ketat dan bahkan kurangnya transparansi menyebabkan masalah.

BACA JUGA: Gampang Banget, Begini Syarat dan Jenis Pinjaman KUR BRI 2024, Cek di Sini

5. Penggunaan Dana yang Tidak Efisien

 

Selanjutnya jika Anda telah menerima dana dari bantuan program KUR pastikan digunakan secara bijak dan baik untuk mengembangkan usaha agar semakin berkembang pesat. Namun jika sebaliknya penggunaan dana yang tidak tepat dapat meningkatkan resiko kegagalan usaha Anda.

 

6. Perubahan Ekonomi

 

Namanya kita tidak tahu keadaan kedepannya akan seperti apa misalnya tiba- tiba-tiba kondisi perubahan ekonomi yang tidak stabil ini dapat berpengaruh pada usaha Anda dan tentunya akan kesulitan untuk membayar angsuran. 

 

Itu dia beberapa resiko jika Anda mengambil pinjaman KUR untuk modal usaha Anda. Pastikan berani ambil pinjaman pastikan kita bertanggung jawab untuk membayarnya. (*)

Sumber: