Layanan Pinjol Tanpa KTP Punya Resiko Berat, Terkadang Tim Penagihnya Galak dan Tidak Beretika

Cara Menghindari Risiko 

Berikut adalah beberapa cara untuk menghindari risiko menggunakan layanan pinjol tanpa KTP:

• Pahami risiko sebelum mengajukan pinjaman

Sebelum mengajukan pinjaman, sebaiknya pahami terlebih dahulu risiko-risiko yang mungkin terjadi. Jangan mudah tergiur dengan bunga dan tenor yang rendah.

• Pilih pinjol yang terdaftar di OJK

Pinjamlah uang di pinjol yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pinjol yang terdaftar di OJK memiliki aturan yang lebih ketat dan dilindungi oleh hukum.

• Jangan memberikan data pribadi yang berlebihan

Jika Anda terpaksa harus menggunakan pinjol tanpa KTP, jangan memberikan data pribadi yang berlebihan. Sebatas data yang diperlukan saja, seperti nama lengkap, alamat, dan nomor telepon.

• Pahami perjanjian pinjaman

Pahami perjanjian pinjaman dengan seksama sebelum menandatanganinya. Pastikan Anda memahami semua ketentuan yang berlaku, termasuk bunga, denda, dan cara pelunasan pinjaman.

BACA JUGA: Pentingnya Proteksi! Begini Cara agar HP Tidak Disadap Pinjol

Tips Aman Menggunakan Layanan Pinjol

Berikut adalah beberapa tips aman menggunakan layanan pinjol:

• Gunakan pinjol hanya untuk kebutuhan mendesak

Pinjol sebaiknya digunakan hanya untuk kebutuhan mendesak, seperti untuk biaya pengobatan atau biaya pendidikan. Hindari menggunakan pinjol untuk kebutuhan konsumtif.

• Pastikan Anda mampu melunasi pinjaman

Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan Anda mampu melunasi pinjaman sesuai dengan tenor yang telah ditentukan. Jangan mengajukan pinjaman melebihi kemampuan Anda.

• Bayarlah pinjaman tepat waktu

Bayarlah pinjaman tepat waktu agar Anda terhindar dari denda dan bunga yang tinggi.

• Laporkan pinjol yang ilegal

Jika Anda menemukan pinjol yang ilegal, segera laporkan ke OJK atau pihak berwenang lainnya.

BACA JUGA: Mengetahui Batas Pinjol dalam Menagih Utang, Cegah Penagihan yang Tidak Etis terhadap Nasabah

Kesimpulan

Sumber: