New Suzuki APV 2024 Mulai Diburu Para Pecinta Otomotif, SUV Murah dengan Kualitas Mewah

RADAR TEGAL - New Suzuki APV 2024 sebentar lagi akan memulai debutnya di pasar otomotif Indonesia dengan penampilan yang mengalami tranformasi total. Mobil ini mengusung desain baru yang terlihat lebih mewah dan elegan dibanding generasi sebelumnya.

Sebelumnya, New Suzuki APV 2024 terbaru dikenal sebagai mobil keluarga yang ramah lingkungan dan berguna dalam mendukung berbagai kegiatan, bahkan untuk keperluan usaha. Namun, penampilan Suzuki APV sekarang jauh berbeda dari sebelumnya, terutama dalam hal kesan kemewahan dan elegan yang kian terpancar.

New Suzuki APV 2024, yang awalnya dikembangkan di Jepang dan mulai dirakit di Indonesia sejak tahun 2004, hadir sebagai minibus dengan desain mirip Carry generasi ke-7. Nama APV sendiri merupakan singkatan dari All Purpose Vehicle, mencerminkan sifat serbaguna keluarga kendaraan ini.

Artikel ini akan membahas mengenai spesifikasi mobil New Suzuki APV 2024, dengan mengedepankan fitur dan performa kendaraan saat dibawa pergi kemana-mana. Bagi Anda yang ingin tahu dan pengin ada niatan untuk membelinya bisa lihat artikel ini dengan detail ya.

BACA JUGA: Suzuki APV 2024 Terbaru, MPV Masa Kini dengan Perubahan Total Dibanderol Rp218,4 Juta

 

Spesifikasi New Suzuki APV 2024 

 

Mesin bertenaga dan teknologi terbaru

New Suzuki APV 2024 dibekali dengan mesin berkapasitas 1.5L SOHC 16 valve 4 silinder, hadir dalam dua varian mesin dengan kode G15A dan G16A. Kedua varian mesin dilengkapi dengan teknologi Multipoint Fuel Injection (MPI), sejalan dengan teknologi yang dimiliki oleh beberapa model Suzuki lainnya.

BACA JUGA : All New Toyota Rush Hybrid 2024 Siap Melawan Berbagai Medan, Ini Spesifikasinya!

Dimensi yang memadai untuk kebutuhan keluarga

Dengan dimensi panjang 4.255 mm, lebar 1.655 mm, dan tinggi 1.855 mm, serta jarak sumbu roda sepanjang 2.625 mm, New APV 2024 mampu menampung 8 orang penumpang. Mobil ini tidak hanya cocok sebagai kendaraan keluarga, tetapi juga dapat diandalkan untuk kebutuhan niaga dan usaha.

 

Sumber: