Tidak Layak Huni, 23 Rumah di Kampung Jalawastu Brebes dapat Bantuan Rehab

BREBES, radartegal.com - Sebanyak 23 rumah di Kampung Jalawastu di Desa Ciseureuh, Kecamatan Ketanggungan Kabupaten Brebes di 2024 ini mendapatkan bantuan rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perumahan Rakyat Dinperwaskim Brebes Mohammad Taulani.

Dia mengatakan, bahwa di 2024, pemerintah telah memberikan bantuan rehab RTLH kepada 23 KK pemilih rumah di kampung Jalaswatu Desa Ciseureuh Kecamatan Ketanggungan.

"Bantuan rehab RTLH diberikan kepada 23 KK melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang bersumber dari APBN tahun 2024," ungkap kata Taulani kepada awak media.

BSPS yang disalurkan tidak lain menyasar kepada masyarakat berpenghasilan rendah. Seperti halnya warga di Kampung Jalaswatu Desa Ciseureuh. Dengan sumber anggaran dari pusat.

BACA JUGA: Sejarah dan Mitos Desa Jalawastu Brebes, Adat Istiadat yang Masih Dilestarikan dari Dulu hingga Sekarang

BACA JUGA: Menjadi Tujuan Wisata Budaya, Berikut fakta Menarik Kampung Jalawastu di Brebes

Dia menyebutkan, masing-masing penerima bantuan mendapat bantuan Rp20 juta per penerima manfaat. Dengan rincian Rp17.500.000 untuk material dan Rp2.500.000 untuk upah tenaga kerja.

"Bantuan diberikan berbentuk material kepada warga adat di Jalaswatu yang kondisi rumahnya sudah tidak layak huni. Syarat penerima yakni masyarakat berpenghasilan rendah," jelasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman (Dinperwaskim) Kabupaten Brebes Dani Asmoro mengungkapkan, bahwa bantuan material yang diberikan kepada penerima warga di kampung Jalaswatu berbeda dengan masyarakat desa lainnya di Kabupaten Brebes.

"Kita menyesuaikan bahwa di Kampung Jalaswatu memiliki rumah adat. Makanya pemerintah memberikan bantuan material berupa papan untuk dibangun dinding dan seng untuk digunakan sebagai atap rumah," terangnya.

BACA JUGA: Tradisi Unik yang Ada di Kampung Jalawastu Brebes, Masih Tetap Terjaga Hingga Saat Ini

BACA JUGA: Tradisi Perang Centong Mewarnai Sejarah Penyebaran Islam di Kampung Jalawastu

Dani berharap bahwa bantuan rehab rumah tidak layak huni yang diberikan kepada para penerima di 2024, bisa bermanfaat dan menjadikan lingkungan rumah yang layak ditempati, sehat dan bersih.

Sumber: