Masih Pentingkah Kurikulum Tersembunyi?

Masih Pentingkah Kurikulum Tersembunyi?

Suriswo, Dosen Pedagogi Pasca Sarjana UPS Tegal--

Oleh:Suriswo

Dosen Pedagogi Pasca Sarjana UPS Tegal

Kurikulum merupakan suatu hal yang terpenting dalam pelaksanaan suatu program pendidikan. Istilah kurikulum bukan merupakan sesuatu yang baru dan asing bagi dunia pendidikan.

Mulai dari sekolah paling dasar,Taman Kanak-Kanak atau PAUD, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas/Kejuruan, hingga tingkat Perguruan Tinggi, pasti mengenal dan menerapkannya. Membicarakan sebuah pengertian kurikulum banyak teori yang memberi penjelasan tentang kurikulum.

Namun yang sampai pada guru sebagian besar memahaminya dalam kurikulum tertulis (white curriculum) atau kurikulum yang direncanakan, belum banyak yang  memahami kurikulum yang tidak tertulis.

Kurikulum yang tidak tertulis tersebut dinamakan kurikulum tersembunyi (Hidden Curriculum). Kurikulum tersembunyi adalah yang di luar kurikulum tertulis/formal yang memiliki dampak kepada siswa. Bahkan pada satu konteks dapat memberikan kesan yang lebih kuat kepada setiap siswa.

Sesuai dengan arti bahasanya bahwa kurikulum tersembunyi mempunyai makna yaitu suatu kegiatan mendidik yang tidak tampak dalam kegiatan belajar. Kurikulum tersembunyi memiliki dampak baik secara pengetahuan, sikap maupun keterampilan bagi siswa.

Pengetahuan,sikap dan keterampilan yang walau pun tidak tertulis dalam kurikulum juga ikut dipelajari oleh siswa selama proses pembelajaran disebut hidden curriculum. Sebagai contoh sikap guru yang tidak merokok dalam kelas saat proses belajar mengajar berlangsung.

Ketika guru menegur siswanya yang tidak membersihkan kelas yang kotor dan berantakan pada saat memasuki ruang kelas juga merupakan contoh hidden curriculum untuk keterampilan. Hal-hal yang yang terkait dengan etika moral seperti sikap dan tingkah laku, penampilan professional guru,kemampuan guru, dan apa saja yang melekat pada pribadi guru pasti akan diterima oleh siswa sebagai model  untuk ditiru atau dijadikan bahan pembelajaran.

Sekiranya dari ilusrasi atau contoh tersebut di atas, dapat memberikan makna bahwa sesuatu yang membantu dalam proses belajar mengajar yaitu tentang sikap atau perilaku guru akan berpengaruh terhadap sikap siswa. Dengan demikian kurikulum tersembunyi sangat penting,karena kurikulum tersembunyi sangat kuat pengaruhnya terhadap pembentukkan karakter atau kepribadian siswa, karena bisa berkontribusi pada perkembangan dan pembentukkan kepribadian siswa. 

Apabila kita teliti lebih jauh lagi dalam proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dan siswa, sebenarnya banyak kita temukan implementasi kurikulum tersembunyi. Karena dalam proses belajar mengajar ada sesuatu hal seringkali diulang-ulang, dalam kurikulum tersembunyi tersebut yang  dampaknya lebih kuat daripada kurikulum yang tertulis/formal.

Keberadaan kurikulum tersembunyi ini yang tidak direncanakan (unplained) dan juga tidak diprogramkan serta tidak didesain (undesigned) akan tetapi mempunyai pengaruh baik secara langsung  maupun tidak langsung terhadap hasil (output) dari proses belajar mengajar.

Pada prinsipnya bahwa kurikulum tersembunyi (hidden curriculum), memiliki beberapa karakteristik, yaitu di antaranya: (1) terletak di luar konteks pembelajaran resmi ,belajar dengan implisit, (2) berupa peraturan tak tertulis, (3) dibentuk oleh faktor seperti sosioekonomi, dan latar belakang pengalaman siswa.

Dengan demikian, bila kita perhatikan bahwa ada berbagai sumber secara spesifik dari sekolah sangat dapat menguatkan hal-hal penting dari kurikulum tersembunyi (hidden curriculum), yaitu diantaranya struktur sosial dari ruang kelas, aturan yang mengatur hubungan antara guru dan siswa,aktifitas belajar standar, penggunaan bahasa,ukuran disiplin. ***

Sumber: