5 Ruas Proyek Jalan di Kabupaten Tegal Dimonitor Bupati Umi Azizah, Hasilnya di Luar Dugaan!

5 Ruas Proyek Jalan di Kabupaten Tegal Dimonitor Bupati Umi Azizah, Hasilnya di Luar Dugaan!

MONITORING - Bupati Tegal Hj Umi Azizah didampingi Plt DPUPR Kabupaten Tegal Teguh Dwijanto saat monitoring proyek jalan di Kabupaten Tegal, baru-baru ini. -YERI NOVELI-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Proyek jalan di Kabupaten Tegal akhirnya dimonitor Bupati Tegal Umi Azizah, Jumat 22 September 2023. Monitoring dilakukan pada 5 ruas proyek jalan. 

Proyek pekerjaan jalan yang dikunjungi bupati di antaranya koridor Gajah Mada di Gerbang Kalisapu, pembangunan Jalan Pagerbarang -Jatibarang. Kemudian proyek pembangunan Jalan Margasari-Jedug, pembangunan Jalan Kalisoka-Gumayun, dan pembangunan Jalan Banjaran Ujungrusi. 

“Kelima pembangunan jalan itu sudah rampung dikerjakan,” ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal, Teguh Dwijanto bersama Kabid Jalan dan Jembatan DPUPR Kabupaten Tegal Muhammad Nuh saat mendampingi Bupati Tegal Umi Azizah bersama beberapa pejabat di lingkungan DPUPR setempat.

Saat monitoring proyek, Muhammad Nuh menjelaskan, peningkatan Jalan Kalisoka-Gumayun dengan penyedia jasa CV Putra Kencana dan konsultansi pengawasan, CV Wolu Jaya Pratama telah dilaporkan pada minggu ke sembilan untuk periode tanggal 10-16 September 2023.

BACA JUGA:Protes Keberadaan Tower BTS di Lingkungannya, Warga Surati Diskominfo Kota Tegal, Isinya Begini

BACA JUGA:Diduga Korupsi Rp1,4 Miliar, Mantan Kades Jejeg Kabupaten Tegal Buat 16 Kegiatan Fiktif

Pada periode ini, progres rencana yang seharusnya tercapai sekitar 78,387 persen. Namun, progres realisasi mencapai 100 persen. 

“Ada deviasi sekitar + 21,613 persen. Ini sangat luar biasa, karena progres pekerjaan lebih cepat dibandingkan jadwal pelaksanaan,” ucapnya. 

Dia mengaku, bidangnya saat ini mengelola sekitar 18 paket pekerjaan yang dilelang secara e-katalog. Dari jumlah itu, menyisakan satu kegiatan yakni proyek peningkatan jalan ruas Warurejo-Kedungjati. 

Pekerjaan yang dianggarkan dari Bantuan Pemprov Jateng senilai Rp9 miliar itu, telah mencapai 50 persen. Hal itu karena pekerjaan dengan menggunakan rigid beton. 

BACA JUGA:Maraknya Tambang Ilegal di Jateng, Ternyata Dipicu karena Tingginya Permintaan Material Pembangunan Proyek

BACA JUGA:Mantap! Pendapatan Daerah Provinsi Jateng Tahun 2023 Diproyeksikan Naik 13 Miliar Lebih

Sumber: radartegal.disway.id