CONTOH NIH! 96 Desa di Brebes Lunas PBB 2023, Tunggakan Piutang Hanya Tersisa 24,795 Miliar

CONTOH NIH! 96 Desa di Brebes Lunas PBB 2023, Tunggakan Piutang Hanya Tersisa 24,795 Miliar

Sejumlah wajib pajak antre untuk melunasi tagihan PBB-P2 2023 di loket pembayaran Kantor Bapenda Brebes.-Syamsul Falaq-

RADAR TEGAL - Sebanyak 96 desa di 17 kecamatan di Kabupaten Brebes, sudah melunasi tagihan Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan-Pedesaan (PBB-P2) 2023. 

Data tersebut merupakan hasil akumulasi realisasi capaian per 31 Agustus yang tercatat Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Brebes. 

Adapun tunggakan piutang PBB-P2 sejak 2014-2022 tersisa Rp24.795.286.701 dari total sebelumnya Rp28.310.859.663. 

Sehingga tagihan piutang yang sudah terbayar per 24 Agustus baru mencapai Rp3.515.572.962.

BACA JUGA:Capaian Pelunasan PBB Baru 53,5 Persen, Bapenda Kabupaten Tegal Wacanakan Penghapusan Denda

BACA JUGA:Banyak Kasus Penggelapan PBB Oknum Perangkat Desa Berakhir di Meja Hijau, Bupati Bilang Begini

Kepala Bapenda Kabupaten Brebes Subandi mengungkapkan, sebaran 96 desa yang sudah lunas PBB-P2, 100 persen sudah dibayarkan sebelum jatuh tempo 31 Agustus 2023. 

Rinciannya, Kecamatan Banjarharjo 18 desa, Bantarkawung 3 desa, Brebes 2 desa, dan Bulakamba 6 desa lunas. 

Kemudian, Kecamatan Bumiayu 5 desa, Jatibarang 4 desa, Kersana 1 desa, serta Ketanggungan 4 desa. 

Selain itu, Kecamatan Larangan 1 desa, Losari 16 desa, Paguyangan 2 desa, Salem 15 desa, dan Sirampog 3 desa. 

BACA JUGA:Lantik Kades PAW Plumbungan, Bupati Tegal Singgung Pungli dan Penggelapan PBB

BACA JUGA:Oknum Pamong Desa Cangkring Tegal Diduga Tilep Uang Pembayaran PBB Warga

Selanjutnya, Kecamatan Songgom 1 desa, Tanjung 5 desa, Tonjong 8 dan Wanasari 2 desa.

"10 Desa capaian PBB-P2 terendah, meliputi Desa Wanoja dan Tembongraja Kecamatan Salem. Lalu Taraban, Wanatirta dan Winduaji Kecamatan Paguyangan. Sindangjaya dan Limbangan Kecamatan Kersana. Desa Wanareja Kecamatan Sirampog, Siandong dan Sitanggal Kecamatan Larangan. Capaiannya, kurang dari 21 persen per 31 Agustus," ungkapnya, Kamis 31 Agustus 2023.

Sumber: