Geger! Pria Lansia di Brebes Ditemukan Meninggal Dunia dalam Kondisi Terkunci di Rumahnya

Geger! Pria Lansia di Brebes Ditemukan Meninggal Dunia dalam Kondisi Terkunci di Rumahnya

PERIKSA - Tim Puskesmas Jatirokeh dan Polsek Songgom memeriksa kondisi fisik jasad pria lansia yang ditemukan meninggal dunia. -SYAMSUL FALAQ-radartegal.disway.id

RADAR TEGAL - Penemuan seorang pria lansia di Brebes yang meninggal dunia dalam kondisi terkunci di rumahnya membuat geger warga. Diduga, lansia bernama Rajam, 62 tahun itu sudah meninggal dunia sehari sebelumnya.

Senin, 28 Agustus 2023 malam, warga Desa Wanatawang Kecamatan Songgom Kabupaten Brebes mendadak gempar. Pasalnya, pria lansia tersebut ditemukan sudah meninggal dunia di rumahnya dalam kondisi pintu terkunci dari dalam. 

Diduga, pria lansia warga RT 1/RW 1 tersebut meninggal dunia akibat mengidap penyakit. Mengingat, tidak ditemukan tanda kekerasan fisik pada tubuh korban yang sudah terbujur kaku.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Tegal, penemuan jasad pria lansia yang meninggal dunia kali pertama diketahui Waryono, 30, seorang saksi mata. Awalnya, dia mengaku curiga lantaran tidak melihat korban selama satu hari tersebut. 

BACA JUGA:Bisa Cek Pake HP Disini! Bansos PKH Bulan Agustus 2023, Lansia Cair Rp600.000

BACA JUGA:Bansos PKH Rp750 Ribu untuk Balita di Tegal Cair Agustus, Lansia Dapat Rp600 Ribu

Padahal sebelum ditemukan meninggal dunia, pria lansia yang biasa dipanggil Kakek Rajam itu biasanya selalu keluar masuk rumah dan beraktivitas. Sehingga, karena rasa penasaran dan kondisi pintunya terkunci dari dalam, Waryono memanjat genteng rumah.

"Setelah membuka genteng rumah korban, saksi melihat tubuh Kakek Rajam terbujur kaku. Tepatnya, terbaring di kursi kayu panjang dalam rumah. Karena panik, saksi langsung menginformasikan ke warga sekitar," ungkap Kapolsek Songgom AKP Suryantono membenarkan insiden penemuan pria lansia yang meninggal dunia tersebut, Selasa 29 Agustus 2023 pagi.

Karena kondisi korban sudah terbujur kaku, lanjut Suryantono, warga sekitar berinisiatif mendobrak pintu rumah pria lansia yang meninggal dunia itu. Kemudian, warga sekitar segera melaporkan kejadian itu ke perangkat desa dan Mapolsek Songgom. 

Tidak berselang lama, Tim Polsek bersama Puskesmas melakukan identifikasi. Hasilnya, diketahui seluruh tubuh pria lansia dalam kondisi memprihatinkan karena sudah sehari meninggal dunia.

BACA JUGA:Bantuan Rp778,7 Juta Disalurkan ke 773 Lansia dan Penyandang Disabilitas di Kabupaten Tegal

BACA JUGA:Berikut NIK KTP Penerima BLT PKH Tahap 3 Bulan Juli 2023, Lansia Dapat Rp2.400.000

"Hasil pemeriksaan fisik, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan pada tubuh korban. Diperkirakan, korban sudah meninggal dunia sekitar satu hari," ujarnya.

Suryantono menuturkan, atas kejadian tersebut pihak keluarga menerima dan menolak dilakukan otopsi. Selanjutnya, jenazah pria lansia yang meninggal dunia diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman secara adat dan agama. 

Sumber: radartegal.disway.id