Digelar Selama 6 Pekan, 21 Klub Futsal Siap Bertanding di Slawi Futsal League

RADAR TEGAL- Sebanyak 21 klub futsal siap bertanding di Slawi Futsal League selama 6 pekan. Kegiatan tersebut digelar Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Tegal di GOR Indoor komplek GOR Trisanja Slawi yang dibuka pada Minggu 6 Agustus 2023. 

Slawi Futsal League kali ini merupakan liga futsal yang baru kali pertama diadakan AFK Kabupaten Tegal. Kegiatan itu juga kali pertama dengan sistem liga. Tiap tim dalam satu grup akan saling bertemu.

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua AFK Tegal Ade Krisna Mulyawan didampingi wakilnya, Ninik Budiarti dan jajaran pengurus AFK lainnya.

"Turnamen futsal tersebut dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu selama 6 pekan ke depan," ungkap Ade Krisna yang juga menjabat ketua Komisi II DPRD Kabupaten Tegal.

BACA JUGA:Sah! Ade Krisna Terpilih Aklamasi sebagai Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten Tegal

Pesertanya terdiri dari 17 klub putra dan 4 klub putri. Semuanya merupakan klub lokal yang telah masuk dalam keanggotaan AFK.

Menurutnya, pemain di tiap klub juga harus pemain lokal. Dalam setiap klub harus ada 4 pemain berusia 18 tahun.

Pemain tersebut nanti akan mengikuti talent scouting untuk dijadikan satu klub. Klub ini yang nantinya akan mewakili Kabupaten Tegal dalam ajang di level lebih tinggi. 

“Slawi Futsal League juga ada sistem degradasi dan promosi. Bagi yang peringkat bawah akan kena degradasi, dan nantinya diisi dengan klub futsal lainnya,” paparnya.

Selain itu, lanjut Ade, bagi klub yang masuk peringkat 8 besar, akan diambil untuk mengikuti Liga Utama AFK tingkat Kabupaten Tegal.

Agenda itu akan dilakukan rutin, baik Liga Utama AFK dan Slawi Futsal League. Selain untuk mencari bibit-bibit atlet futsal, juga untuk menggairahkan olahraga futsal di Kabupaten Tegal. 

“Peminatnya sangat tinggi dan talenta-talenta muda atlet futsal asal Kabupaten Tegal juga banyak,” ujarnya. 

BACA JUGA:Buka Turnamen Futsal, Anggota DPRD Berharap Muncul Bibit Pemain dari Kota Tegal

Diharapkan, agar turnamen futsal pelajar bisa bergulir. Hal itu dinilai sebagai wadah pelajar dalam menyalurkan bakat dan minat, sehingga kenakalan pelajar yang marak akhir-akhir ini bisa diminimalisir. 

“Semoga kompetisi futsal pelajar bisa segera dilaksanakan,” tandasnya. ***

Sumber: