Heboh! Tubuh Nelayan Ditemukan Mengambang di Pesisir Pantai Wonokerto oleh Pemburu Biawak

Heboh! Tubuh Nelayan Ditemukan Mengambang di Pesisir Pantai Wonokerto oleh Pemburu Biawak

EVAKUASI - Tim relawan PMI Kabupaten Pekalongan evakuasi mayat di rawa-rawa Wonokerto ke RSUD Kraton. -RADAR PEKALONGAN-

RADAR TEGAL - Seorang nelayan ditemukan mengambang di rawa-rawa oleh pemburu biawak di Pekalongan, Jawa Tengah. Tubuhnya ditemukan di area bekas tambak terbengkalai di pesisir Pantai Wonokerto Kabupaten Pekalongan, Sabtu 5 Agustus 2023 sore.

Darim, 54 tahun, warga Desa Kuripan Kecamatan Subah Kabupaten Batang awalnya tengah berburu biawak di rawa-rawa di pesisir Pantai Wonokerto, Kabupaten Pekalongan. Tidak kunjung menemukan hewan buruannya, dia malah menemukan tubuh nelayan tersebut. 

Awalnya, Darim tidak langsung memastikan jika tubuh tersebut adalah manusia yang sudah meninggal beberapa hari. Dia sempat mencurigainya tetapi tetap melanjutkan pencarian biawak di rawa-rawa tersebut.  

Barulah saat beristirahat di warung, dia menceritakan apa yang baru saja dilihatnya ke warga setempat. Darim sendiri mulai menyisiri rawa pukul 13.00 WIB. 

BACA JUGA:Pamit Istri Pergi Cari Rumput, Warga Kutorojo Pekalongan Ditemukan Meninggal di Hutan Gunung Telu

Darim selesai mencari biawak dan beristirahat di warung sekitar pukul 15.00 WIB. Apa yang dilihatnya saat berburu biawak dia ceritakan pada warga setempat bernama Dodi, 33 tahun. 

Dodi lantas meneruskan informasi dari Darim ke Rosuli, 61 tahun, warga setempat lainnya. Ketiganya lantas mengecek lokasi tersebut.

Sekitar pukul 16.00 WIB, ketiganya mendatangi lokasi tersebut dan ternyata benar sesuatu yang mengambang tersebut adalah manusia. Rosuli lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wiradesa.

Kapolsek Wiradesa AKP Aris Suharsono, membenarkan jika pada hari Sabtu, 5 Agustus 2023, Unit Reskrim Polsek Wiradesa telah menerima laporan penemuan mayat laki-laki di rawa-rawa atau bekas tambak yang terbengkalai di Desa Wonokerto Kulon sekitar pukul 16.30 WIB. 

Kabar temuan mayat itu segera menyebar di wilayah pesisir Kabupaten Pekalongan. Salah satu warga yang kehilangan anggota keluarganya mencurigai jika mayat itu adalah Wasali, 60 tahun, seorang buruh nelayan, warga Desa Bebel, Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan.

"Mayat ini ditemukan kali pertama oleh seorang pencari biawak," kata dia dikutip dari Radar Pekalongan.

Polisi yang mendapatkan laporan temuan mayat di rawa-rawa di Desa Wonokerto Kulon lantas mendatangi lokasi. Olah TKP dan pemeriksaan sejumlah saksi pun dilakukan. 

Dari hasil pemeriksaan tim medis, mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut diduga sudah meninggal lebih dari tujuh hari, karena sudah ada pembusukan. Tim relawan PMI Kabupaten Pekalongan ke RSUD Kraton kemudian mengevakuasinya pada malam harinya.

BACA JUGA:Arti Mimpi Meninggal, Akan Mengalami Perubahan Nasib?

Dari kemiripan ciri-ciri fisik pada tubuh mayat itu, salah satu cucu korban bernama Yeni memastikan jika mayat itu adalah kakeknya yang pergi dari rumah. Ciri-ciri khas itu ialah posisi gigi ompong yakni gigi atas dan bawah hanya tersisa masing-masing empat buah, dan kuku jari jempol kaki kiri tidak ada. 

"Dari keterangan pihak keluarga korban, korban ini sudah linglung. Keterangan dan hasil visum oleh dokter menyatakan korban ini meninggal secara wajar. Pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah," ungkap Kapolsek Wiradesa. ***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radar pekalongan