Asal Mula Terciptanya Penamaan Gunung Budeg, dan Kini Tempatnya Dijadikan Mencari Pesugihan

Asal Mula Terciptanya Penamaan Gunung Budeg, dan Kini Tempatnya Dijadikan Mencari Pesugihan

Asal usul penamaan Gunung Budeg--

RADAR TEGAL - Sebelumnya sudah pernah diceritakan tentang tempat pesugihan kembang sore, Tulungagung yang konon dijadikan sebagai kawasan mencari pesugihan. Selanjutnya yang akan dibahas pada artikel ini ialah yang berkaitan dengan asal mula terciptanya penamaan Gunung Budeg.

Masih satu pembahasan dengan pesugihan kembang sore tadi, yang mana kembang sore merupakan seorang putri dengan paras cantik. Digambarkan sebagai seseorang yang punya kulit berwarna kuning langsat, dan berambut panjang.

Lalu apakah hubungan antara kembang sore ini dengan cerita asal mula terciptanya nama Gunung Budeg?

Tak perlu berlama - lama lagi, yuk kita simak penjelasannya dalam artikel RADAR TEGAL di bawah ini.

BACA JUGA: Sejarah Unik dan Misterius Legenda Sangkuriang dan Asal Mula Gunung Tangkuban Perahu yang Perlu Diketahui

 

Kisah cinta kembang sore 

Seperti yang sudah kita bahas sedikit di atas, kembang sore merupakan seorang putri. Yang mana ia merupakan anak dari Adipati Bedalem, seorang Kadipaten Bonoworo.

Menurut cerita, kembang sore merupakan anak dengan budi pekerti yang baik dan terpuji. Namun ia tidak kunjung menikah bahkan sampai ajal menjemput dirinya.

Bukan karena tidak ada yang mau, sebenarnya banyak pangeran atau bupati yang datang untuk melamarnya. Namun dikabarkan ia menolak semuanya dengan halus, tapi tidak dengan salah satu sudra yang bernama Joko Budheg.

BACA JUGA: 10 Ilmuwan Dunia Akan Pelajari Asal Mula Virus Corona ke Wuhan

 

Permintaan Kembang sore kepada Joko Budheg

Kembang sore konon sangat mencintai Joko Budheg ini, tetapi sebelum ia menerima lamarannya. Kembang sore meminta si Joko Budheg tadi untuk memenuhi permintaannya.

Sumber: