Ngeri Lur! 3 Tempat di Kabupaten Tegal Ini Angker Parah, Bahkan Pernah Menjadi Tempat Uji Nyali Stasiun TV

Danau Beko merupakan danau buatan yang berlokasi di Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal.

Usai viral di Facebook dan Instagram 2021 kemarin, danau buatan ini ramai dikunjungi dan menjadi spot berlibur favorit para warga Tegal dan sekitarnya.

Sejarahny lokasi dari danau ini dahulunya adalah wilayah perbukitan, lalu usai dilakukan aktivitas penambangan atau penggalian yang menggunakan alat berat, terbentuklah sebuah danau yang kemudian terisi oleh air hujan saat musim hujan.

Menurut para pekerja yang dahulu ikut mengerjakan proyek penambangan itu, setelah terbuat danau ada kejadian-kejadian yang tidak dapat dipahami atau diluar nalar.

Disebutkan pernah ada 3 orang yang mandi di danau tersebut namun saat ingin keluar dari danau, mereka seperti tertahan sesuatu, akhirnya mereka ditolong oleh seseorang yang dapat berenang.

Namun terlepas dari itu, Danau Beko masih menjadi wisata favorit warga Tegal dan sekitarnya sampai saat ini.

3. PG Pangka

PG Pangka atau Pabrik Gula Pangka yang berada di Kecamatan Pangka juga tak bisa luput dari kisah horor.

Sejarahnya pabrik ini didirikan pada tahun 1832 pada era kolonial Belanda. 

Sayangnya pabrik ini sudah berhenti beroperasi pada tahun 2019 lalu. 

Fakta horornya pabrik ini sudah dikenal angker oleh warga Tegal bahkan sebelum berhenti beroperasi, sampai sampai pabrik ini pernah menjadi tempat uji nyali yang dilakukan oleh stasiun TV ataupun para konten kreator horor YouTube.

Jika ingin merasakan aura horor dan mistis yang pekat, kunjungilah pabrik ini saat malam hari. Karena pernah disebutkan pernah ada noni Belanda yang bergentayangan di area pabrik dengan wajah hancur.

Pabrik yang telah berhenti beroperasi tahun 2019 ini, memiliki area yang cukup luas dan terkesan sepi karena sudah tidak ada pekerja, hanya terdapat pos penjaga di bagian depan gerbang masuk.

BACA JUGA:Mengenal Mitos dan Kengerian Kali Pemali Brebes, Dikisahkan Ada Kerajaan Gaib yang Mendiami Sungai Ini

Bangunan yang usang, mesin besar terjejer rapi tanpa adanya aktivitas pekerja, menambah kesan angker dan horor. Selain itu adapula jalur kereta terbengkalai yang dahulu dipakai sebagai alat untuk membawa tebu dari kebun menuju pabrik.

Sumber: tribunjateng.com