Mitos Ramalan Jayabaya yang Berkaitan dengan Gunung Slamet, Apa yang Akan Terjadi dengan Pulau Jawa?
Mitos ramalan jayabaya berkaitan dengan gunung slamet--
Konon dulu, Pulau Jawa dan Sumatera menyatu. Hal ini memang dilihat dari bentuk pulau yang menyambung jika dijejer satu sama lain.
Namun, karena gempa dan letusan Gunung Krakatau, Pulau Jawa dan Sumatera menjadi terpisah.
Hal itu menjadi bukti ramalan Jayabaya, bahwa Pulau Jawa yang sudah terpisah. Orang-orang bersyukur akan hal itu. Namun, dalam ramalan itu, dikatakan terpisahnya dua kali.
Lalu, apakah maksudnya kejadian tersebut akan terulang untuk yang kedua kalinya? Tidak ada yang tahu selain Tuhan Yang Maha Esa.
Gunung Slamet kunci mitos Jayabaya?
Banyak orang yang bilang bahwa Gunung Slamet adalah kunci dari ramalan tersebut. Jika gunung ini meletus, maka Pulau Jawa akan benar-benar terbelah.
Terkadang mitos memang sulit dipercaya. Namun jika kita telaah lebih lanjut, ini memang masuk akal.
Jika melihat di peta, Letak Gunung Slamet berada tepat di tengah-tengah Pulau Jawa. Baik dari selatan ke utara maupun barat ke timur.
Faktanya, Gunung Slamet juga merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Pulau Jawa. Jika benar-benar meletus, tidak mustahil bahwa ia dapat menciptakan retakan yang sangat besar.
Namun tetap saja, semoga hal ini tidak terjadi. Gunung Slamet bernama Slamet bukan semata-mata saja. Dalam nama tersebut juga terselip doa bahwa semoga gunung ini akan selalu selamat.
Siapa yang tahu?
Sekali lagi, membaca ramalan Jayabaya bukanlah hal yang mudah. Kalimatnya bisa bermakna langsung, tetapi juga bisa bermakna kiasan.
Tidak ada yang tahu pasti bagaimana. Kalau dilihat dari kalimat yang tersebut sebelumnya, kata “terpisah" bisa saja tidak bermakna secara fisik.
Bisa saja, makna terpisah mengarah pada orang-orangnya saja. Sekali lagi, tidak ada yang tahu pasti. Kita hanya bisa berdoa yang terbaik saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: youtube berbagi tahu