Ajib! Nasi Grombyang Khas Pemalang Masuk Warisan Budaya Tak Benda, Berikut Sejarahnya

Ajib! Nasi Grombyang Khas Pemalang Masuk Warisan Budaya Tak Benda, Berikut Sejarahnya

Sejarah Nasi Grombyang Masuk Kedalam Warisan Budaya Tak Benda--

RADAR TEGAL -  Nasi Grombyang Khas Pemalang masuk kedalam warisan budaya tak benda, ini sejarahnya

Umunya setiap daerah di Indonesia, memiliki kultur dan budayanya sendiri. Tak terkecuali Pemalang yang memiliki makanan khas yakni Nasi Grombyang.

Makanan khas Pemalang ini meruupakan Nasi putih yang diberi irisan daging kerbau atau daging sapi, yang kemudian dibanjiri dengan kuah spesial.

Makanan khas ini, banyak dijual dipinggiran jalan Pemalang, ada juga pedagang mangkal yang menjual Nasi Grombyang. 

Uniknya makanan ini disebut 'grombyang-grombyang' dalam bahasa Jawa karena penyajiannya dengan lebih banyak kuah daripada isinya sehingga terlihat bergoyang-goyang.

BACA JUGA:Kupat Gak Pake Kuah!, Mengenal Makanan Khas Randugunting : Kupat Glabed.

Sebelum membahas cara membuat Nasi grombyang, ada baiknya kita mengetahui sejarah dari makanan khas Kota Ikhlas untuk menambah wawasan kita seputar kuliner Indonesia.

Sejarah Nasi Grombyang Mkanan Khas Pemalang

Makanan ini disebut 'grombyang' karena dalam bahasa Pemalang, namanya memiliki arti "mengapung dan bergoyang-goyang di permukaan." Hal ini karena dalam penyajiannya, kuah pada makanan tersebut lebih banyak daripada nasinya, sehingga menyebabkan nasi terlihat mengapung dan bergoyang-goyang di atas kuah.

Melansir dari laman Jatengprov.go.id, makanan ini pernah menjadi salah satu Warisan Budaya Tak Benda, yang ditetapkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada 29 Oktober 2021 lalu.

Dikatakan makanan ini sudah ada sejak tahun 1960 yang waktu itu para penjual Nasi Grombyang hanya menjajakannya dengan berkeliling kampung.

Sedangkan untuk membuat makanan ini, terbilang rumit dibandingkan dengan membuat olahan dari kaldu daging lainnya seperti soto.

Nasi grombyang merupakan hidangan yang terbuat dari daging kerbau atau sapi yang dimasak dengan berbagai rempah. Kuah grombyang juga mempunyai ciri khas berwarna hitam seperti rawon karena menggunakan kluwak dalam proses masaknya.

BACA JUGA:Kenapa Makanan Ini Bernama Lengko? Kuliner Khas Cirebon yang Kaya akan Protein namun Rendah Kalori

Sumber: solopos.com