Mega Proyek Senilai 47 Miliar Pembangunan Gedung 4 Lantai RSUD Kajen Pekalongan On The Track

KARANGANYAR, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Pelaksanaan mega proyek senilai 47 miliar pembangunan gedung 4 lantai RSUD Kajen Pekalongan on the track atau masih dijalur yang benar.

Bahkan progres pembangunan gedung poliklinik dan rawat inap terpadu itu, sudah melampaui target pada pekan kemarin.

Hal ini diketahui dari hasil monitoring yang dilakukan Sekda Kabupaten Pekalongan Yulian Akbar, yang juga Tim Percepatan Pembangunan Daerah.

Seperti diketahui, pada tahun ini RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan akan membangun gedung 4 lantai senilai Rp47 miliar bersumber dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia. 

Sesuai rencana, lantai 1 dan 2 untuk poliklinik terpadu. Sedangkan lantai 3 dan 4 untuk rawat inap dengan kapasitas 62 tempat tidur.

BACA JUGA:26 Debitur Bermasalah, Kredit Hampir Rp2 Miliar PT BPR BKK Jateng Cabang Pekalongan Macet

Menurut Yulian progres pembangunan gedung poliklinik dan rawat inap terpadu RSUD Kajen yang sudah on the track itu bisa terus berlanjut.

Dia harap pembangunan gedung itu selesai tepat waktu dan tepat mutu.

"Kami atas nama Tim Percepatan Pembangunan Daerah melakukan kegiatan monitoring ke beberapa kegiatan yang strategis. Sebelumnya didahului dengan rapat. Salah satunya kemarin ke kegiatan strategis pembangunan gedung poliklinik dan rawat inap terpadu RSUD Kajen yang sumber dana pembangunan gedung ini berasal dari DAK," terang Yulian.

Dibeberkan, hasil monitoring mencatat sampai pekan kemarin progresnya di angka 7,6 persen. Itu melebihi target yang direncanakan yakni 5,5 persen.

"Alhamdulillah sementara capaiannya masih on the track. Sampai minggu kemarin masih di angka 7,6 persen. Melebihi target yang 5,5 persen. Ada target yang terlampui sekitar 1,9 persen," ujar dia sebagaimana dilansir Koran Radar Pekalongan.

BACA JUGA:Gara-gara Buah Ini, Heboh Pria Mandi Tanpa Busana di Kolam Alun-alun Kajen Pekalongan

Ihwal monitoring kegiatan-kegiatan strategis di Kabupaten Pekalongan, Yulian menegaskan, akan terus dilakukan. Tujuannya untuk memastikan pekerjaan itu tepat waktu dan tepat mutu, selain progresnya juga harus lancar.

"Karena poliklinik dan rawat inap terpadu RSUD Kajen ini adalah salah satu yang terbesar di APBD tahun 2023," katanya.

Sumber: