6 Anak Tenggelam di Pantai Widuri Pemalang saat Asyik Berenang, 1 Meninggal Dunia

PEMALANG, radartegal.com - Sebanyak 6 anak tenggelam saat berenang di Pantai Widuri PEMALANG. Peristiwa yang terjadi pada Minggu 26 Januari 2025 itu, sempat menghebohkan warga disekitar pantai.

Dari 6 anak yang tenggelam di Pantai Widuri Pemalang, salah satu diantaranya meninggal dunia. Sedang 4 anak lainnya berhasil dievakuasi oleh petugas gabungan dalam kondisi selamat dan 1 anak kritis.

Informasi 6 anak tenggelam di Pantai Widuri Pemalang dibenarkan Kapolres AKBP Eko Sunaryo melalui Kasi Humas Ipda Widodo Apriyanto.

Menurutnya, petugas gabungan yang terdiri dari Satuan Polairud (Satpolairud) Polres Pemalang bersama instansi terkait dan relawan mengevakuasi anak yang tenggelam di perairan pantai Widuri Pemalang, Minggu 26 Januari 2025 siang.

BACA JUGA:Polres Pemalang dan Dinas Pertanian Tanam Jagung 2 Hektar, Dukung Program Ketahanan Pangan

BACA JUGA:Bencana Longsor Landa 5 Dusun di Desa Tlagasana Pemalang, Belasan Hewan Ternak Tertimbun

"Petugas bersama warga berhasil mengevakuasi 4 anak dalam kondisi selamat dan 1 anak dalam kondisi kritis dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis," katanya.

MENUNJUKAN - Seorang saksi menunjukan lokasi 6 tenggelam saat berenang di Pantai Widuri Pemalang.-M. Ridwan-Radar Tegal Grup

Lebih lanjut Widodo menyampaikan, upaya pencarian korban tenggelam masih dilakukan. Petugas gabungan pun akhirnya berhasil menemukan 1 anak lagi yang tenggelam dalam kondisi tidak sadar.

"Kemudian petugas melarikan anak korban ke rumah sakit, agar segera mendapatkan pertolongan medis," terangnya.

Namun, sambung dia, meski telah dilakukan upaya pertolongan medis, petugas rumah sakit menyatakan anak tersebut telah meninggal dunia.

BACA JUGA:Tersangka Kasus Penganiayaan di Kafe Jatiroyom Pemalang Terancam Penjara 7 Tahun

BACA JUGA:Jiwa Kades Pengongsoran Terancam Jika TPA Pesalakan Pemalang Dibuka Kembali: Saya Mohon Keamanannya

"Polres Pemalang telah menyerahkan korban pada keluarga untuk dimakamkan," tandas Widodo.

Sumber: