Unik! Desa di Indonesia Tempat Tinggal Suku Ini Gunakan Aksara Korea sebagai Aksara Resminya

Unik! Desa di Indonesia Tempat Tinggal Suku Ini Gunakan Aksara Korea sebagai Aksara Resminya

--by Correcto.id

TEGAL, RADARTEGAL.DISWAY.ID – Budaya Korea sudah merajalela di Indonesia. Mulai dari musik, pakaian, hingga bahasanya. Banyak anak muda yang lebih suka budaya Korea dibandingkan budaya sendiri.

Namun, apakah Anda pernah tahu tentang desa unik yang menggunakan aksara Korea sebagai aksara resminya. Desa ini bernama Desa Karya Baru yang terletak di Kecamatan Sorawolio Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara.

Dilansir dari kanal YouTube Jelajah Indonesia, Desa Karya Baru memang menggunakan aksara Korea sebagai aksara resminya. Namun, bahasa yang digunakan bukan bahasa Korea, melainkan bahasa Cia-Cia.

Bahkan, beberapa sekolah di Desa Karya Baru ada yang mengajarkan aksara Korea dan mata pelajaran bahasa Korea.

BACA JUGA:5 Alasan Desa Adat Penglipuran Dinobatkan Menjadi Desa Terbersih di Dunia

Sejarah penggunaan aksara Korea di Desa Karya Baru

Penggunaan aksara Korea di Desa Karya Baru berawal dari kedatangan peneliti asal Korea Selatan yang datang ke Pulau Buton pada tahun 2005.

Pada saat itu, bahasa Cia-Cia memang belum memiliki aksara, lalu peneliti tersebut menawarkan aksara Hangeul sebagai aksara bahasa Cia-Cia, supaya bahasa Cia-Cia tidak mengalami kepunahan.

Adanya kemiripan antara bahasa Korea dan bahasa Cia-Cia, membuat aksara Hangeul mudah untuk diterapkan pada bahasa Cia-Cia dan akhirnya Hangeul resmi menjadi aksara bahasa Cia-Cia.

Demikian, informasi mengenai Desa Karya Baru yang menggunakan aksara Korea sebagai aksara resminya. Semoga bermanfaat.***

Sumber: youtube/jelajah indonesia