Suhu Politik di Kabupaten Tegal Memanas, Kader Pemuda Pancasila Gabung dengan PPP

Suhu Politik di Kabupaten Tegal Memanas, Kader Pemuda Pancasila Gabung dengan PPP

SARASEHAN - Sejumlah kader Ormas Pemuda Pancasila bersama pengurus DPC PPP Kabupaten Tegal mengikuti kegiatan Sarasehan Kebangsaan di DPC PPP setempat, Kamis malam, 1 Juni 2023.-YERI NOVELI/RADAR SLAWI-

"Dengan adanya kader PP dan (kemungkinan) Ansor, saya targetkan perolehan kursi PPP maksimal 12. Dan minimal 6 sampai 7 kursi," kata Maftukhi didampingi Ketua Bidang Organisasi Keanggotaan MPW Pemuda Pancasila Jateng Putra Fajar Sunjaya.

Sementara saat disinggung soal strategi politik PPP untuk mendapatkan 12 kursi itu, Maftukhi enggan menjawab secara gamblang. 

"Itu rahasia perusahaan," kata Maftukhi seraya tersenyum.

Putra Fajar Sunjaya yang akrab disapa Fajar alias Japra ini membenarkan jika ada kadernya yang menjadi kontestan Bacaleg PPP pada Pemilu 2024. Jumlahnya sekitar 12 orang. Salah satunya, Guruh Santoso dari Dapil 6 Kabupaten Tegal yang meliputi Kecamatan Pagerbarang, Margasari dan Balapulang.

"Prinsipnya, kami (Pemuda Pancasila) tidak melarang jika ada kader yang akan berkiprah di dunia politik. Dan kami pun akan membantu dan mendukungnya. Baik berupa suara, materi, doa, tenaga maupun pikiran," kata ketua Bidang Organisasi Keanggotaan MPW Pemuda Pancasila Jateng ini.

BACA JUGA:Tak Ingin Ada Kecurangan, Bawaslu Minta Masyarakat Ikut Awasi Bacaleg

Dirinya tidak menampik, kader Pemuda Pancasila memang banyak yang menjadi anggota legislatif. Mulai dari DPRD kabupaten/kota, provinsi hingga DPR RI. Warna partainya pun beragam. Ada yang merah, kuning, biru dan lainnya.

"Tapi kalau di PPP, sepertinya baru ini. Saya juga tidak tahu alasannya apa, kenapa kader kami bergabung dengan PPP. Mungkin mereka dapat impen (red; mimpi) atau mungkin saja hasil dari salat istikharah," kata Fajar.

Walau demikian, Fajar tidak memperdulikan hal itu. Dia berprinsip, kader Pemuda Pancasila yang bergabung dengan PPP harus sukses dan menjadi anggota legislatif.

"Insya Allah kami tidak ada gesekan meski ketua MPC PP Kabupaten Tegal berasal dari Partai Golkar," tandasnya. ***

Sumber: