Biksu Thailand Tertarik dengan Konsep Kebhinekaaan, Wawalkot Jumadi: Budha dan Muslim Hubungannya Sangat Dekat

Biksu Thailand Tertarik dengan Konsep Kebhinekaaan, Wawalkot Jumadi: Budha dan Muslim Hubungannya Sangat Dekat

DUDUK BARENG - Wawalkot Tegal Jumadi duduk bareng salah satu biksu Thailand yang mampir ke Tegal.-TEGUH M/RADAR TEGAL GROUP-

TEGAL, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Meski hanya sehari melintas di Kota Tegal, tetapi cerita tentang biksu Thailand yang melakukan ritual thudong masih saja dibicarakan. Di momen yang jarang terjadi ini terungkap jika salah satu biksu ternyata tertarik dengan konsep kebhinekaan yang ada di Indonesia.

Hal ini seperti disampaikan Wakil Wali Kota Tegal (Wawalkot) Muhammad Jumadi yang ikut menyambut kedatangan para biksu yang melakukan Thudong saat berada di Kota Bahari Selasa, 23 Mei 2023 malam kemarin. Jumadi sempat berbincang dengan salah satu biksu tersebut. 

Dalam perbincangan menggunakan bahasa Inggris itu, dirinya menyampaikan tingginya toleransi umat beragama di Kota Tegal.

“Toleransi antarumat beragama di Kota Tegal cukup tinggi. Sehingga, umat Budha dan Muslim hubungannya sangat dekat,”ujar Jumadi.

Menurut Jumadi, hal itu merupakan salah satu implementasi dari konsep Bhineka Tunggal Ika. Berbeda-beda tetapi tetap satu dalam bingkai NKRI.

BACA JUGA:Biksu Thailand Disambut Hadroh dan Karawitan, Bupati Tegal: Mereka Terkesan

Mendengar hal tersebut, salah satu biksu Thudong sangat tertarik terhadap konsep kebhinekaan tersebut. Selanjutnya, Jumadi berharap agar para biksu tersebut dapat menyampaikan kepada dunia tentang tingginya toleransi di Indonesia khususnya Kota Tegal.

Dalam sambutannya, dirinya menyampaikan pesan kebersamaan kepada masyarakat.

“Kami berharap masyarakat Kota Tegal dapat menyambut para biksu dengan baik,”kata Jumadi.

Selain itu, kata Jumadi, keberadaan biksu di Kota Tegal adalah wujud keberagaman di Indonesia. Karenanya, dia berpesan agar semua tetap menjaga kerukunan antarumat beragama.

“Kita berharap tetap seperti ini, tetap rukun meskipun berbeda agama dan keyakinan. Karena itulah sejatinya Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, agama, budaya dan bahasa, tetapi tetap satu,” tandas Jumadi.

Diketahui, para biksu yang melaksanakan Thudong tiba di Klentheng Tek Hay Kiong Kota Tegal Selasa, 23 Mei 2023 sore sekitar pukul 16.30 WIB. Setelah tiba di sana, mereka langsung menuju tempat beristirahat.

BACA JUGA:Biksu Thailand Jalan Kaki Sejak Maret, Ternyata Ini Rahasia Kekuatannya

Ketua Yayasan Tri Dharma Kota Tegal Gunawan mengatakan, kedatangan para biksu itu merupakan kebanggaan dan berkah bagi pihaknya. Karenanya, yayasan sudah menyiapkan tempat untuk beristirahat mereka.

Sumber: