3.624 Murid SD di Brebes Dites Kecacingan, Dinkes: Pengambilan Sempel Darah Jari

BREBES, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Sebanyak 3.624 murid SD di Kabupaten Brebes, kembali menjadi sasaran Teknik Asesment Survei Kecacingan, Senin 17 April 2023. 

TAS Kecacingan tersebut, menjadi agenda lanjutan Dinas Kesehatan Kota Bawang. Targetnya, menyasar murid kelas 1 dan 2 SD/ MI dalam upaya deteksi dini Kecacingan Filariasis.

Kepala Dinkes Brebes melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Imam Budi Santoso menjelaskan, Tes Kecacingan lanjutan ini merupakan rangkaian Februari hingga awal April lalu. 

Teknisnya, pengambilan sampling secara acak dalam pemetaan pencanganan Zero Kecacingan Filariasis.

BACA JUGA:Antisipasi Banjir Limpasan, 6 Saluran Irigasi di Brebes Rutin Dibersihkan

"Pengambilan sampel darah jari, dilakukan tim gabungan dari analis lab Yogyakarta dan Dinkes. Termasuk, melibatkan Tim puskesmas dari 17 kecamatan," ungkapnya kepada Radar Tegal.

Pengambilan sampel darah jari, lanjut Imam, fokusnya pada murid yang belum pernah menjalani tes. 

Tujuannya, memastikan tidak temuan kasus baru atau anak mengidap Kecacingan sebagai potensi awal Filariasis. 

Hasilnya, dari total 3.624 sample semuanya dinyatakan negatif meski sempat ada 3 yang positif.

BACA JUGA:Memprihatinkan! 336 Bayi di Brebes Gizi Buruk dan 1.165 Kurang Gizi

Sementara itu, Pemegang Program TAS Kecacingan Anggie Rahmadian menambahkan, pelaksanaan TAS tahap pertama mengambil hampir 3000 sampel pelajar di wilayah Pantura dan tengah. 

Sedangkan, TAS tahap dua fokus pada wilayah tengah dan selatan.

"Teknis pengambilan sampel Kecacingan, dalam sehari terbagi menjadi enam tim. Fokusnya, mengambil sampel semua murid SD yang masuk data base sampling," imbuhnya. *

Sumber: