Sejumlah Jalan Alternatif di Kabupaten Tegal Rusak, DPRD: Pemudik Wajib Hati-hati

Sejumlah Jalan Alternatif di Kabupaten Tegal Rusak, DPRD: Pemudik Wajib Hati-hati

Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kabupaten Tegal Muhammad Bintang Adi Prajamukti.-Yeri Noveli-

SLAWI, RADARTEGAL.DISWAY.ID - Para pemudik yang hendak melintas di jalur alternatif di wilayah Kabupaten Tegal diminta untuk waspada dan hati-hati. Karena ada sejumlah ruas jalan alternatif yang rusak.

Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi Golkar, Muhammad Bintang Adi Prajamukti, Senin 17 April 2023.

Menurutnya, bagi pemudik dari Jakarta yang hendak melewati ruas jalan Pagerbarang-Margasari harus ekstra hati-hati. Di ruas tersebut aspalnya bergelombang dan berlubang. Penerangan jalan umum (PJU) juga minim. 

Sebaiknya, pemudik jika melintas di jalan tersebut disarankan supaya siang atau sore hari. Sehingga kondisi jalan masih bisa terlihat.

BACA JUGA:Jangan Panik! Pasokan BBM dan LPG di Tegal Raya Dipastikan Aman Selama Lebaran

"Di situ kalau malam gelap, khawatirnya kalau pengendara motor roda dua tidak melihat ada lubang sehingga bisa terjatuh," ujar Bintang.

Dia menyebut, kondisi serupa juga terjadi di jalur alternatif Larangan Kramat hingga Slawi dan Slawi-Jatinegara.

Menurutnya, di dua ruas jalan tersebut ada beberapa titik yang aspalnya bergelombang dan berlubang. Kendati layak dilewati, tapi pengendara harus tetap waspada.

Utamanya di ruas Slawi-Jatinegara karena tekstur jalan naik turun. Apabila pemudik tidak berhati-hati, maka bisa fatal karena di lokasi banyak jurang.

BACA JUGA:Jelang Lebaran, Polres Tegal Musnahkan 2.956 Botol Miras dan 585 Knalpot Brong

"Di ruas itu pembatas jurangnya tidak ada. Kalau malam juga gelap. Pemudik harus waspada. Apalagi kalau malam," pesan Sekretaris Fraksi Golkar ini.

Bintang berharap, para pemudik bisa sampai kampung halaman dengan selamat. Sehingga bisa bertemu dengan keluarga dan bisa merayakan Lebaran Idul Fitri.

"Doa saya, semoga perjalanan pemudik lancar dan bisa merayakan Lebaran di kampung halaman," ucapnya. *

Sumber: