Tour de Borobudur 2022, Ganjar Berikan Trek Paling Bagus untuk Atlet Profesional dan Pehobi

Tour de Borobudur 2022, Ganjar Berikan Trek Paling Bagus untuk Atlet Profesional dan Pehobi

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo janji berikan trek paling bagus untuk peserta Tour de Borobudur 2022.--

SURAKARTA, RADARTEGAL.COM - Menempuh jarak 138 kilometer, ratusan atlet sepeda menyemarakkan gelaran Tour de Borobudur (TDB) hari pertama, Sabtu 5 November 2022. 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun menyemangati para atlet di titik start Stadion Mahanan, Solo.

Ganjar yang datang lebih awal, sempat menyapa para peserta yang datang tak hanya dari dalam negeri. Tapi juga diikuti atlet sepeda dari mancanegara.

BACA JUGA:Hadiri HWD ke VIII di Surakarta, Ganjar Yakin Wayang Tidak Akan Pernah Hilang

“Ada yang sudah latihan setengah hari, ada yang satu bulan dan kita memberikan hari ini trek yang paling bagus,” ucap Ganjar dalam sambutannya.

Ganjar senang karena Tour de Borobudur tahun ini bisa diikuti lebih banyak pesepeda. Terutama pada race pertama yang memang dikhususkan bagi para atlet profesional. Mereka akan melewati Solo-Boyolali-Selo-Salatiga-Solo.

“Mudah-mudahan bapak ibu bisa menikmati situasi yang sangat indah. Selamat berjuang, saya di belakangmu,” tutup Ganjar dilanjutkan dengan Flag Off tanda dimulainya race.

BACA JUGA:Bupati Tegal Tandatangani Perkada, BPKAD: Perubahan APBD 2022 Bukan Hal yang Wajib

Ganjar mengatakan, melalui TDB 2022 ini selain menyupport dari sisi olahraga juga mendukung pariwisata. Apalagi di tiap titik hentinya, masyarakat dan desa bisa terlibat langsung.

“Solo kita ambil sebagai start dan finish untuk race pertama, muter di sekitar Boyolali karena itu tempat yang sangat menantang untuk para atlet dan tentu saja pemandangannya sangat indah,” ujarnya.

Adapun rute untuk TDB hari kedua, lanjut Ganjar, diperuntukkan bagi pehobi sepeda. Jaraknya 104 kilometer dengan rute Solo-Klaten-Sleman-Magelang.

BACA JUGA:Dana Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya di Kabupaten Tegal Rp30,54 Miliar, Bupati: Jangan Dikorupsi

“Mudah-mudahan juga menjdi satu daya tarik untuk mereka juga sehingga di tengah rasa orang bersepeda, capek, dia bisa menikmati pemandangan yang indah,” katanya.

Para pesepeda, lanjut Ganjar, juga akan dimanjakan dengan suasana desa dan bisa berinteraksi dengan masyarakat secara langsung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: