Pembunuh Brigadir J Dapat Pesan dari Kamaruddin, Singgung Power dan Duit
--
JAKARTA- Usai digelar autopsi ulang jenazah Brigadir J, publik semakin penasaran dengan kasus berdarah di rumah Irjen Ferdy Sambo. Secara khusus, pembunuh Brigadir J mendapat pesan dari pengacara keluarga Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
"Siapapun Anda pelaku pembunuhan Brigadir Yosua. Mungkin saja Anda banyak duit atau power yang luar biasa. Tetapi di hadapan Tuhan, Anda bukan siapa-siapa," ucap Kamaruddin dalam tayangan live streaming di YouTube Hendro Firlesso seperti dikutip pada Minggu (31/7).
"Karena itu saya menggugah hati nuranimu. Berkatalah jujur. Pertanggungjawabkanlah perbuatanmu. Karena jangan sampai nanti darah Brigadir Yosua berteriak minta tolong dari tanah. Sehingga murka Tuhan turun atas kamu dan atau keluargamu," ujar Kamaruddin yang meminta pelaku pembunuhan berkata jujur dan mengakui perbuatannya.
Pihak keluarga Brigadir J berharap kasus ini segera selesai. Sehingga tidak menyulitkan pemerintah dan tidak membebani institusi Polri.
Karena itu, lanjut Kamaruddin, sebelum murka Tuhan turun, jangan permainkan seluruh warga negara. Karena mayoritas mereka berdoa untuk almarhum Brigadir J.
"Bahkan tidak mengenal agama. Kristen, Katolik, Islam juga berdoa supaya Tuhan turut campur dalam perkara ini. Ada harapan besar dari rakyat Indonesia supaya perkara ini cepat selesai," lanjutnya.
Dia berharap pelaku jujur mengakui semua perbuatannya. Dengan begitu, persoalan ini dapat segera dituntaskan.
"Kepada pelaku Anda boleh membohongi siapa saja. Boleh membohongi rakyat Indonesia karena kekuatan Anda. Karena uang Anda. Tetapi, Anda tidak boleh membohongi Tuhan," lanjut dia.
"Karena Tuhan tahu apa yang Anda perbuat. Sebelum maut menjemput, segeralah Anda bertobat. Tunjukkan Anda manusia ksatria. Negara kita negara hukum. Kalau memang Anda jujur saya yakin nanti akan ada keringanan dari hakim dan pengampunan dari keluarga korban," urainya.
Bahkan Kamaruddin juga berjanji akan membantu memberikan perlindungan hukum untuk pelaku yang membunuh Brigadir J.
"Kepada saudara yang diduga sebagai pelaku. Saya berniat melindungi Anda. Memberi jaminan hukum dan perlindungan. Yang penting Anda berkata jujur dan mau mengakui kesalahan. Saya berjanji akan menyiapkan perlindungan asal Anda mengakui perbuatan dan menjelaskan siapa saja yang terlibat supaya tidak menyulitkan pemerintah dan tidak membebani institusi Polri," papar Kamaruddin.
Seperti diberitakan, aksi baku tembak yang terjadi di kediaman dinas Irjen Pol Ferdy Sambo terus diselidiki.
Informasi yang dihimpun tim penyelidik, insiden penembakan terjadi karena Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J diduga melecehkan istri Ferdy Sambo. Yaitu Putri Candrawathi, seperti dikutip dari Fin.co.id. (ima/rtc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fin.co.id