Brigadir J Tewas dengan Wajah Terluka dan Jari Hampir Putus, Polisi Ungkap Hal Ini
Tangkapan Layar--
Secara resmi, Polri belum mengungkap hasil olah TKP itu. Namun, seorang perwira polisi menyebutkan temuan yang relatif baru.
Selain jumlah proyektil, satgas juga menemukan perbedaan jumlah luka di tubuh Brigpol Yosua.
Menurut sumber itu, ada 7 bekas luka tembakan masuk ke badan dan 6 luka keluaran proyektil. Satu tembakan diduga masih bersarang di tubuh brigadir asal Jambi tersebut.
’’Itu yang membuat jumlah bekas luka keluaran lebih banyak dari luka masukan,’’ jelasnya.
Temuan itu tentu berbeda dengan yang diungkapkan secara resmi oleh Polri pada Senin (11/7). Di awal, Polri menyatakan bahwa Bharada E melepaskan empat tembakan.
Sebuah sumber menyebut bahwa hal itu masih didalami.
’’Ini masih sementara,’’ ungkapnya.
Diakui sumber tersebut, barang bukti di lapangan memang minim. Misalnya, CCTV dan ponsel milik Brigpol Yosua.
Dua alat bukti itu belum berhasil diperoleh. Sebab, dekoder CCTV di rumah Sambo sudah diganti. Sementara itu, ponsel Yosua diduga ’’diamankan’’ oleh pihak lain.
’’Saya tidak tahu persisnya di mana dekoder aslinya,’’ ungkapnya.
Tim khusus juga menelusuri kemungkinan Ferdy Sambo berada di TKP saat kejadian tersebut.
Sejauh ini, saksi menyebutkan bahwa saat kejadian itu, dia tengah menjalani tes PCR di luar.
’’Tapi, ada kemungkinan bahwa yang bersangkutan (Sambo, Red) ada di rumah. Ada sejumlah petunjuk untuk itu, namun masih ditelusuri,’’ tuturnya.
Saat dikonfirmasi terkait temuan tim khusus itu, Kadivhumas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan bahwa semua masih didalami. Seluruh kemungkinan masih terbuka.
Ditambah, menurut Kabagpenum Divhumas Polri Kombespol Nurul Azizah, saat ini belum ada informasi terkait tim khusus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: fajar.co.id